Blora (pilar.id) – Siapa sangka Jawa Tengah ternyata punya goa eksotik bernama Goa Terawang yang tak kalah dengan yang ada di Kabupaten Gunungkidul, DI Yogyakarta, sebutlah Goa Pindul dan lainnya.
Goa-goa alam di Jawa Tengah juga umumnya berada di wilayah pesisir pantai Selatan, seperti Goa Jatijajar di Kabupaten Kebumen, atau wilayah agak ke tengah yakni Goa Seplawan di Kabupaten Purworejo, berbeda dengan Goa Terawang yang lebh ke utara.
Goa eksotik di Jawa Tengah ini bernama Goa Terawang, yang berada di kawasan pegunungan kapur berlokasi di Kabupaten Blora.
Goa Terawang terletak di Desa Kedung Wungu, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora, Provinsi Jawa Tengah.
Jarak Kota Semarang – Goa Terawang Kabupaten Blora berkisar kurang lebih 110 Km, dengan jarak tempuh kurang lebih tiga jam.
Melansir laman direktoripariwisata.id, Goa Terawang merupakan obyek wisata alam yang terbentuk di daerah endapan batu gamping Pegunungan Kapur Utara berusia kurang lebih 10 juta tahun.
Goa Terawang yang berada di kawasan Hutan KPH Blora, mempunyai panjang alur atau terawang panjang lebih dari 180 meter dengan kedalaman 5-11 meter di bawah permukaan tanah.
Di dalam Goa Terawang terdapat Stalaktit dan Stalakmit yang sangat indah.
Keeksotisan Goa Terawang yakni masuknya cahaya matahari ke celah bebatuan, yang tidak semua ada pada goa alam.
Melansir laman resmi Pemerintah Kabupaten Blora, dirangkum Kamis 20 April 2023, wisata Goa Terawang berjarak 32 kilometer arah barat Kota Blora.
Dari Kota Semarang misalnya, sudah tersedia jalan desa yang mulus, dapat ditempuh dari Semarang-Purwodadi-Wirosari menuju ke Kunduran Kabupaten Blora. \
Kemudian tepat di pertigaan depan Puskesmas Kunduran, wisatawan bisa belok kiri melintasi jalan desa yang mulus sepanjang lebih kurang delapan kilometer.
Kawasan Wisata Blora Goa Terawang berada persis di tepi jalan, bila dari arah Blora, pengunjung menuju ke arah pertigaan Pasar Ngawen.
Alur selanjutnya belok ke kanan melintasi jalan menuju ke Japah, Padaan, Ngapus, hingga tiba di Todanan atau sekitar 10 kilometer.
Raja-raja
Laman tersebut, menyebutkan bila wisata Goa Terawang tersebut sudah dikenal sejak zaman raja-raja Jawa bahkan untuk tempat bertapa.
Disebutkan, pada masa pemerintahan Belanda, Goa Terawang ini banyak menyimpan sejarah karena sering jadi lokasi pertemuan Bupati Blora semasa RMA Cokronegoro dengan pejabat-pejabat Belanda.
Konon, tiap akhir pertemuan selalu diadakan pesta dansa bagi pejabat yang hadir di Goa Terawang.
Kemudian pada masa perang kemerdekaan, Goa Terawang ini menjadi daerah pertahanan bagi para pejuang merah putih.
Lebih jauh, Kawasan Wisata Blora Goa Terawang ternyata menjadi kompleks goa.
Tak hanya satu, melainkan memiliki enam goa dalam satu kawasan, yang menjadikannya terbanyak di Jawa Tengah.
Dijelaskan bila dalam kawasan seluas 13 hektar itu terdapat satu goa induk, satu sendang, dan lima goa kecil lainnya.
Goa Terawang ini merupakan satu-satunya goa yang lokasi di dalamnya tampak terang di siang hari karena masuknya sinar matahari.
Untuk mendukung lokasi wisata Goa Terawang ini, terdapat kawasan arena bermain anak yang terletak 50 meter dari mulut goa.
Terlebih rasa sejuk, karena dipayungi ratusan pohon jati besar. (daz)
