Jakarta (Pilar.id) – Badan Pusat Statistik mencatat pada Desember 2022, Indeks Harga Perdagangan Besar (IHPB) Umum Nasional sebesar 113,88. IHPB Umum Nasional naik 5,78 persen dari IHPB Desember 2021 yang sebesar 107,66.
Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan kenaikan IHPB tertinggi terjadi pada Sektor Pertambangan dan Penggalian, yaitu sebesar 10,90 persen. Sementara Sektor Pertanian naik sebesar 3,37 persen dan Sektor Industri naik sebesar 6,28 persen terhadap bulan Desember 2021.
Lanjut Margo Perubahan IHPB bulan ke bulan (m-to-m) Desember 2022 sebesar 0,76 persen dan perubahan IHPB tahun kalender (y-to-d) sebesar 5,78 persen. Perubahan IHPB Bahan Bangunan/Konstruksi tahun ke tahun (y-on-y) Desember 2022 sebesar 6,87 persen terhadap Desember 2021, antara lain disebabkan oleh kenaikan harga komoditas solar, semen, aspal, pasir, dan batu fondasi bangunan.
Margo menyebutkan ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga tahun ke tahun (y-on-y) pada Desember 2022 antara lain: telur ayam ras, kacang kedelai, garam, bensin, solar, rokok kretek dengan filter, dan beras.
Lanjut Margo, pada Desember 2022, Sektor Industri merupakan penyumbang andil dominan pada perubahan IHPB tahun ke tahun (y-on-y), yaitu sebesar 5,07 persen. Sektor Pertanian menyumbang andil y-on-y sebesar 0,62 persen dan Sektor Pertambangan dan Penggalian menyumbang andil y-on-y sebesar 0,09 persen. (din)