Jakarta (pilar.id) – Pada masanya, sosok Marilyn Monroe tumbuh menjadi ikon industri hiburan yang sangat populer. Beberapa dokumentasi tentang artis ini, baik dalam bentuk foto, artwork, bahkan video, tetap abadi hingga kini. Di antaranya Shot Sage Blue Marilyn karya seniman Andy Warhol.
Kini, karya ini dilelang dengan harga 195 juta Dollar AS atau Rp 2,8 triliun. Dengan banderol ini, potret karya Andy Warhol ini dinilai jadi karya seni abad ke-20 paling mahal yang pernah dilelang.
Shot Sage Blue Marilyn diproduksi pada 1964, dua tahun setelah kematian sang bintang Hollywood. Saat itu terjual 195,04 juta Dollar AS dalam empat menit di ruangan lelang Christie’s di Manhattan.
Dikutip dari APF, Selasa (10/5/2022), puluhan rekanan Christie’s berada di ruangan sambil memegang telepon sambil menerima pesanan dari pembeli potensial. Rumah lelang itu mengatakan dalam konferensi pers bahwa pemenang lelang untuk ‘Marilyn’ berlangsung di dalam ruangan.
Sebelum dijual, potret itu diperkirakan akan terjual sekitar 200 juta Dollar AS, kata Christie’s. Meski hasil lelang sedikit di bawah perkiraan, karya seni itu melampaui rekor karya abad ke-20 Women of Algiers dari Pablo Picasso yang dilelang 179,4 juta Dollar AS pada 2015.
Alex Rotter, kepala seni abad ke-20 dan ke-21 di Christie’s, menyebut lukisan itu sebagai lukisan abad ke-20 paling signifikan yang akan dilelang dalam generasi ini.
“Marilyn dari Andy Warhol adalah puncak mutlak dari American Pop dan janji dari American Dream yang merangkum optimisme, kerapuhan, selebritas, sekaligus ikonografi,” katanya dalam sebuah pernyataan.
Seniman pop itu menghasilkan lima potret Monroe, semuanya berukuran sama dengan latar belakang warna yang berbeda, pada tahun 1964. Lukisan itu dibuat dari foto promosi Monroe dari film Niagara (1953).
Menurut cerita yang beredar, empat potret Monroe jadi terkenal setelah seorang seniman bernama Dorothy Podber bertanya kepada Warhol apakah dia boleh menembak potret tersebut.
Warhol mengiyakan, berpikir yang dimaksud adalah memotret karya itu. Ternyata, Podber mengeluarkan senjata dan menembakkan peluru ke kening gambar Monroe. (hdl/ant)