Jakarta (pilar.id) – Menjelang Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2025, KBank menegaskan komitmennya sebagai Bank Regional of Choice melalui kemitraan strategis dengan Bank Maspion.
Dalam acara customer gathering di The St. Regis Jakarta, Kamis (12/12/2024), KBank memaparkan perannya dalam mendukung integrasi ekonomi regional dan memperkuat pertumbuhan ekonomi Indonesia.
MEA 2025 berupaya membangun pasar terpadu di ASEAN dengan perdagangan tanpa hambatan, arus investasi lancar, dan integrasi keuangan. Proyeksi PDB kawasan pada 2025 diperkirakan tumbuh 4,5 persen, dengan perdagangan intra-ASEAN mencapai 856 miliar Dollar AS dan FDI intra-ASEAN sebesar 28 miliar Dollar AS pada 2022.
Indonesia, sebagai ekonomi terbesar di ASEAN, diproyeksikan mencatat pertumbuhan PDB sebesar 5 persen pada 2025, didukung konsumsi domestik dan investasi. Inflasi diperkirakan berada di level 2,5 persen, sejalan dengan target Bank Indonesia.
KBank memandang Indonesia sebagai pusat strateginya di kawasan. Selama satu dekade terakhir, KBank meningkatkan kepemilikan di Bank Maspion hingga menjadi pemegang saham mayoritas. Dengan total ekuitas Bank Maspion mencapai Rp 6,8 triliun pada Kuartal II 2024, KBank mendorong peningkatan status Bank Maspion dari KBMI II ke KBMI III pada 2027, dengan target menjadi salah satu dari 20 bank teratas di Indonesia.
Menurut Chat Luangarpa, Executive Vice President KBank sekaligus Komisaris Utama PT Bank Maspion Indonesia Tbk, “Ketahanan ekonomi Indonesia dan peran strategisnya di ASEAN menjadikannya pasar penting bagi aspirasi regional kami. Kemitraan ini bertujuan mendukung pelaku bisnis Indonesia dan memperdalam integrasi ekonomi ASEAN.”
Sebagai pemimpin di sektor MEA+3 (ASEAN, China, Jepang, Korea Selatan), KBank menghadirkan solusi finansial lintas batas yang inovatif. Bank ini fokus pada transformasi digital dan keberlanjutan, memberdayakan bisnis untuk memanfaatkan peluang di pasar terintegrasi.
Strategi KBank mencakup personalisasi solusi keuangan, mempererat hubungan bilateral, dan memanfaatkan jaringan di 13 negara untuk memperkuat konektivitas ekonomi ASEAN.
Dengan langkah strategis yang mengedepankan inovasi, kolaborasi, dan keberlanjutan, KBank berkomitmen menciptakan masa depan keuangan yang terintegrasi di ASEAN. Hal ini menjadikan KBank mitra utama bagi pelaku bisnis dan masyarakat dalam menghadapi era MEA 2025 yang kompetitif. (mad/hdl)