Grobogan (Pilar.id) – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menyiapkan alat berat untuk menangani badan jalan yang tertutup material longsor. Hal itu ditegaskan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
“Sudah mulai dikerjakan, tapi karena cuaca masih cukup ekstrem tadi menunggu hujan reda dan terus alat berat sudah ada di sana,” kata Ganjar, Rabu (15/2/2023).
Ganjar mengatakan, pembersihan badan jalan yang tertutup material longsor itu terkendala cuaca. “Mudah-mudahan kalau hari ini cuacanya bagus bisa dibuka jalannya,” katanya.
Menurut ganjar kejadian longsor di Tawangmangu dan banjir bandang di Purbalingga menjadi pelajaran. Oleh karenanya Ganjar berharap masyarakat memanfaatkan musim penghujan untuk menanam pohon.
“Memang musti hati-hati betul tapi saya titip kepada masyarakat lereng-lereng yang kelihatan gundul dipastikan punya potensi bencana. Mari merawat mari peduli mari hati-hati. Mumpung masih ada hujan, mari tanam banyak-banyak,” tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, Jalan tembus Tawangmangu-Sarangan, Magetan di Desa Gondosuli, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, tertimbun tanah longsor.
Peristiwa tanah longsor terjadi pada Selasa (14/2/2023). Sejak pukul 12.00 WIB telah terjadi lima kali longsor dan saat ini longsor susulan dengan skala kecil juga masih berlangsung. (din)