Jakarta (pilar.id) – Bene Dion Rajagukguk, sutradara film Ngeri Ngeri Sedap tak menyangka akan mewakili Indonesia di ajang Piala Oscar 2023. Terpilihnya film ini setelah tujuh dari sembilan anggota Komite memutuskan Ngeri Ngeri Sedap masuk dalam kategori Best International Feature Film.
“Enggak menyangka dan tentunya senang dengan kabar baik ini. Semoga Pak Domu sekeluarga juga berkesan bagi Oscar,” kata Bene Dion, di Jakarta, Rabu (14/9/2022).
Ia berharap dengan terpilihnya Ngeri Ngeri Sedap ke ajang Oscar, dapat lebih menyebarluaskan budaya Batak. “Semoga adat Batak semakin dikenal dunia,” kata pria kelahiran 2 Maret 1990 itu.
Sementara itu, Dipa Andika selaku produser juga tak kalah antusias dan ikut senang dengan kabar ini. Di awal pembuatan film Ngeri Ngeri Sedap, ia hanya berharap film ini bisa diterima masyarakat. Namun ternyata, yang dihasilkan jauh melebihi ekspektasinya.
“Apa yang terjadi saat ini sudah di luar dugaan. Mendapatkan 2,8 juta penonton, dan sekarang lolos mewakili Indonesia untuk Oscar 2023,” kata dia.
Film Ngeri Ngeri Sedap sendiri merupakan film drama keluarga, hasil karya perdana dari rumah produksi Imajinari, yang bekerja sama dengan Visionari Film Fund. Film ini dibintangi oleh Arswendy Beningswara, Tika Panggabean, Gita Bhebhita, Boris Bokir, Lolox dan Indra Jegel.
Tayang perdana di bioskop pada 2 Juni 2022 lalu, film ini bercerita tentang Pak Domu (Arswendy Beningswara) dan Mak Domu (Tika Panggabean) yang tinggal bersama putrinya Sarma (Gita Bhebhita). Pasangan suami istri ini ingin sekali bertemu dengan tiga anaknya, yaitu Domu (Boris Bokir), Gabe (Lolox), dan Sahat (Indra Jegel) yang sudah lama merantau ke Jawa.
Namun, ketiga anaknya tersebut menolak pulang karena hubungan mereka tidak harmonis dengan Pak Domu. Pak Domu dan Mak Domu akhirnya berpura-pura bertengkar dan ingin bercerai demi mendapatkan perhatian dari anak-anaknya. Di luar dugaan, Mak Domu menyatakan benar-benar ingin bercerai dari suaminya setelah drama tersebut terbongkar. (ach/hdl)