Bekasi (pilar.id) – Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyatakan rasa syukur atas penurunan harga barang kebutuhan pokok (bapok) yang sudah mulai terjadi dengan pasokan yang cukup baik. Harga cabai dan beras, dua di antara bapok tersebut, terpantau mulai cenderung normal.
Pernyataan ini disampaikan Mendag Zulkifli Hasan saat meninjau Pasar Tambun, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, pada Sabtu (23/3/2024).
“Hari ke-12 Ramadan, setelah kita pantau di Pasar Tambun, mendekati Lebaran ketersediaan bapok cukup dan harga cenderung turun normal. Semoga Lebaran kali ini semua bahagia,” ujar Mendag Zulkifli Hasan.
Mendag juga berharap harga beras lokal sudah normal kembali setelah panen raya di bulan April mendatang. “Beras sudah turun banyak.
Di Pasar Tambun tidak ada lagi harga beras Rp16 ribu-18 ribu/kg. Paling mahal tadi Rp11 ribu–Rp14 ribu/kg. Jadi, turunnya lebih dari Rp1 ribu, hampir normal. Saya kira akhir bulan ini, panen raya masuk bulan April, sudah normal harga beras lokal. Cabai juga turun, sempat mendekati Rp100 ribu/kg menjadi Rp.35 ribu/kg,” kata Mendag Zulkfili Hasan.
Beberapa komoditas bapok lainnya juga mengalami penurunan harga di Pasar Tambun dibandingkan minggu sebelumnya, di antaranya cabai merah keriting Rp45 ribu/kg turun 25 persen, cabai merah besar Rp60 ribu/kg turun 14 persen, dan cabai rawit merah Rp55 ribu/kg turun 26 persen.
Meski demikian, harga sejumlah komoditas bapok lainnya tetap stabil tinggi, seperti harga gula pasir Rp18 ribu/kg, minyak goreng curah Rp16.200/lt, minyak goreng kemasan Rp18 ribu/lt, tepung terigu Rp10 ribu/kg, telur ayam ras Rp32 ribu/kg, daging ayam ras Rp45 ribu/kg, daging sapi Rp130 ribu—140 ribu/kg, bawang merah Rp30 ribu/kg, dan bawang putih Honan Rp40 ribu/kg. (ret/ted)
