Malang (pilar.id) – Mocca Studio, yang berbasis di Kota Malang, siap meluncurkan tayangan animasi anak berjudul “Baby Zu.” Tayangan ini dapat disaksikan di kanal YouTube resminya.
Baby Zu diperkenalkan untuk menjawab keresahan orang tua mengenai perkembangan anak yang terhambat akibat paparan gawai.
Baby Zu akan menghadirkan 10 karakter hewan yang mengajak balita untuk bermain, belajar, dan bernyanyi.
Karakter-karakter tersebut terdiri dari Momo si monyet, Cici si kelinci, Blu si anjing, Bubu si beruang, Gaja si gajah, Chui si domba, Kuro si kura-kura, Oli si bebek, Bu Risma si burung hantu, dan Pak Mao si harimau.
Di bawah bimbingan Bu Risma dan Pak Mao, delapan anak hewan ini akan menjelajahi dunia mereka sambil mempelajari banyak hal.
Menurut Mocca Studio, tayangan ini diciptakan sebagai respons terhadap kekhawatiran orang tua tentang pengaruh gadget di era digital.
“Fokus orang tua saat ini tidak lagi pada apakah anak boleh terpapar screen time atau tidak, melainkan bagaimana agar screen time bisa membawa manfaat lebih besar daripada kerugiannya. Baby Zu hadir sebagai tayangan atraktif yang dapat membangun interaksi dan bonding antara anak dan orang tua,” ungkap Mocca Studio.
Mereka juga telah berkonsultasi dengan praktisi pendidikan anak usia dini dalam merancang konten animasi ini.
Dengan pengalaman 11 tahun di industri animasi, Mocca Studio berharap dapat memberikan tayangan berkualitas.
“80 persen dari layanan animasi yang kami berikan adalah konten serial untuk anak-anak. Kami belajar banyak tentang script, warna, dan pengemasan tayangan anak,” jelas Mocca Studio.
Pengembangan karakter dan cerita episodik menjadi tantangan tersendiri, di mana setiap karakter terlibat dalam memecahkan masalah yang dihadapi oleh sekolah hewan mereka. “Menciptakan cerita yang utuh tanpa menghilangkan karakteristik setiap tokoh merupakan tantangan besar,” tambahnya.
Selain cerita, “Baby Zu” juga akan menampilkan lagu-lagu orisinal dan klasik anak-anak Indonesia. Musisi bernama Om Moe telah menghasilkan album pertama berjudul “Hujan Turun,” yang berisi 12 lagu anak-anak.
Proyek pembuatan lagu ini telah berlangsung sejak 2023, menghasilkan lebih dari 80 lagu yang diproduksi secara bertahap dengan bantuan musisi independen asal Malang, Monohero.
Semua produksi kreatif, termasuk penulisan skrip, pengisi suara, dan animasi, dilakukan di Malang, dengan dukungan tim marketing dari Surabaya dan Jakarta.
Jika konten perdana Baby Zu mendapat respons positif, Mocca Studio berencana untuk terus mengembangkan konten edukatif dengan lebih banyak karakter. Saksikan keseruan Baby Zu melalui kanal resmi YouTube dan ikuti media sosialnya. (ret/hdl)