Jakarta (pilar.id) – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberikan dukungan penuh untuk penyelenggaraan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Monas Half Marathon 2024. Lomba lari jarak jauh yang akan berlangsung pada tanggal 30 Juni 2024 ini akan menempuh rute Monumen Nasional-Istora Senayan.
Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, menyatakan bahwa tahun ini merupakan kali kedua LPS Half Marathon diadakan setelah sukses mengumpulkan 10 ribu pelari pada tahun 2023. Pj. Gubernur Heru berharap bahwa lomba lari tahun ini, yang bertepatan dengan rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) Jakarta ke-497, dapat melampaui pencapaian tahun sebelumnya.
“Tahun ini bisa mencapai 15 ribu peserta dan harus bisa tercapai. Melihat angka 24 dan tema Tahun Naga, kelihatannya akan lebih antusias bagi para pelari untuk mendaftar,” ujar Pj. Gubernur Heru dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (28/2) malam.
Pj. Gubernur Heru menjelaskan bahwa berdasarkan pengalaman tahun lalu, Pemprov DKI Jakarta terus melakukan evaluasi untuk memastikan kelancaran acara ini. Melalui kerjasama antara Dinas Perhubungan, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Pemuda dan Olahraga, serta Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, mereka berupaya bersinergi untuk menyukseskan penyelenggaraan LPS Half Marathon.
“Kita terus memperbaiki jika ada kekurangan di tahun sebelumnya, dan kita sempurnakan di tahun ini. Semoga LPS Monas Half Marathon dapat terselenggara dengan baik,” tambahnya.
Pj. Gubernur Heru juga menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait acara tersebut. Hal ini bertujuan agar jalur yang digunakan dalam perlombaan dapat dipastikan steril dan aman bagi para pelari.
“Kami bersama Polda dan Pangdam telah menurunkan anggota masing-masing untuk memberitahu masyarakat dan menetapkan titik-titik yang rawan pada saat hari H. Seperti di persimpangan, ada Satpol PP, Dinas Perhubungan, dan seterusnya. Kunci utama adalah sosialisasi, penjelasan kepada masyarakat bahwa tanggal 30 Juni ada LPS Monas Half Marathon,” tambah Pj. Gubernur Heru.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta, Syafrin Liputo, menjelaskan bahwa untuk mensterilkan jalur pelari, penutupan jalan akan dilakukan mulai pukul lima pagi, dengan penyaringan dimulai pada pukul 3.30 WIB, dan akan dibuka kembali pada pukul 10 pagi. Jalur pelari juga akan dipisahkan dari warga yang mengikuti Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB).
“Untuk pelari akan dipisahkan dengan masyarakat yang beraktivitas di HBKB. Sisi kiri untuk masyarakat yang sedang HBKB, dan sisi kanan untuk pelari LPS Monas Half Marathon. Ini akan dilakukan secara konsisten mulai dari start hingga finish hingga acara selesai,” pungkasnya. (hen/hdl)