Jakarta (pilar.id) – Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi, bersama istri, Ika Octaviana, menyalurkan hak pilihnya dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 di TPS 031 Jalan Cempaka Putih Tengah XII, Kelurahan Cempaka Putih Timur, Jakarta Pusat, Rabu pagi (27/11/2024).
Kehadiran mereka disambut hangat oleh warga sekitar. Setelah memilih, Teguh juga meninjau TPS 032 untuk memastikan pelaksanaan pemilu berjalan lancar.
“Alhamdulillah, persiapan Pilkada berjalan baik. Saya dan istri sudah memberikan suara kami di TPS 031. Ini sebagai wujud partisipasi kami dalam pesta demokrasi ini,” ujar Teguh, sembari menunjukkan jari kelingkingnya yang telah bertinta biru.
Melihat suasana kondusif di Jakarta, Teguh mengapresiasi sinergi Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), serta masyarakat yang menjaga keamanan selama proses Pilkada berlangsung.
“Saya berterima kasih atas kerja sama semua pihak. Semoga Pilkada ini berlangsung lancar, aman, langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, adil, dan berintegritas,” kata Teguh.
Pj. Gubernur Teguh mengajak seluruh warga Jakarta untuk menggunakan hak pilih sebelum TPS ditutup pada pukul 13.00 WIB. Ia meyakini warga Jakarta sudah cerdas dalam menentukan pilihannya dan dewasa dalam berpolitik.
“Gunakan hak pilih Anda untuk masa depan Jakarta. Pilih pasangan calon yang menurut Anda terbaik. Jangan golput, karena satu suara sangat berarti bagi kemajuan kota kita,” imbau Teguh.
Selain itu, Teguh meminta masyarakat menjaga persatuan dan kerukunan selama proses penghitungan suara hingga pengumuman hasil resmi. “Apa pun hasilnya, mari kita dukung pemimpin yang terpilih untuk bekerja demi kesejahteraan Jakarta,” ujarnya.
Usai memilih, Teguh bersama jajaran Forkopimda dan Pemprov DKI Jakarta memantau sejumlah TPS untuk memastikan proses pemungutan suara berjalan sesuai prosedur. Ia juga menginstruksikan wali kota dan bupati di wilayah administrasi DKI Jakarta untuk melakukan pemantauan secara intensif.
“Semoga cuaca mendukung hingga sore hari agar proses pemungutan dan penghitungan suara berjalan lancar,” pungkas Teguh. (hen/hdl)