Jakarta (Pilar.id) – Keketuaan ASEAN tahun 2023 resmi diluncurkan. Proses peluncuran atau kick-off di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta, Minggu (29/). Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) hadir dalam peluncuran itu.
Presiden RI Joko Widodo datang dengan bersepeda. Presiden didampingi Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam) Mahfud MD, Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno LP Marsudi, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, dan Pj. Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono. Prosesi kick-off ditandai dengan memukul alat musik rebana biang oleh presiden beserta para menteri, dubes, dan undangan yang hadir.
Sekretaris Jenderal ASEAN, Kao Kim Hourn, mengatakan Presiden Jokowi telah memberikan banyak perhatian untuk ASEAN. Ia meyakini Indonesia akan sukses dalam memegang keketuaan ASEAN sebagaimana sukses memegang keketuaan G20 tahun lalu.
“Tahun lalu adalah pencapaian luar biasa di G20 di mana Indonesia memegang keketuaan. Presiden Jokowi telah mampu memimpin G20 secara sukses dan tentu saja tahun ini adalah peran kepemimpinan lain bagi Indonesia untuk memimpin ASEAN. Kami percaya Indonesia akan sukses juga di ASEAN,” ujar Sekretaris Jenderal ASEAN.
Salah satu perwakilan dubes yang hadir, Urawadee Sriphiromya, merasa sangat terkesan dengan acara pembukaan karena Presiden dan rakyat bisa langsung terhubung, bukan hanya komunitas diplomatik saja.
“Ini adalah cara yang sangat sederhana dan bermakna untuk memulai kepemimpinan ASEAN oleh Indonesia,” ujar Perwakilan Tetap Thailand untuk ASEAN tersebut.
Lebih lanjut, Urawadee mengatakan bahwaIndonesia akan sukses dalam keketuaan ASEAN 2023 yang dibangun di atas kesuksesan G20 dan peran kepemimpinan Indonesia. Selain itu, lanjutnya, tema yang diangkat pun sangat bermakna karena merefleksikan prioritas negara-negara ASEAN.
“Tema ini menurut saya sangat bermakna, ASEAN Matters: Epicentrum of Growth dan ini mencerminkan semua prioritas negara-negara ASEAN dan kita semua akan mendukung Indonesia,” imbuhnya.
Selesai acara, Presiden Jokowi berjalan kaki kembali menuju Sarinah untuk kemudian sarapan pagi dan berbincang-bincang bersama para dubes. (din)