Batang (pilar.id) – Gedung desa setinggi delapan lantai yang dibangun oleh Kepala Desa Sembung bersama dengan partisipasi gotong royong warga, sempat viral di media sosial. Kini, proyek ini bahkan akan dilengkapi dengan fasilitas perpustakaan.
Gagasan ini terang dapat sambutan baik dari Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen. “Ketika saya melihat Sembung Tower ini, terasa seperti berada di Makkah,” katanya.
Di depan warga dan tokoh desa, ia pun berharap agar gedung ini menjadi monumen yang memberikan manfaat bagi masyarakat.
Dikatakan, peresmian Sembung Tower di Desa Sembung, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Batang ini sekaligus menjadi perayaan HUT Ke-78 RI dan HUT Jawa Tengah Ke-78, Minggu (20/8/2023).
Rencana untuk menyediakan fasilitas perpustakaan dalam gedung ini direspon dengan positif, terutama karena perpustakaan ini diharapkan akan membantu meningkatkan tingkat literasi di masyarakat, khususnya dalam mendukung pendidikan.
“Dengan adanya perpustakaan ini, masyarakat Desa Sembung akan memiliki fasilitas pendidikan yang lebih baik. Generasi penerus bangsa akan memiliki akses lebih luas terhadap pengetahuan,” ungkapnya.
Selain meresmikan Sembung Tower, Wakil Gubernur juga meresmikan Islamic Center di Desa Sembung. Ia turut mengunjungi bangunan tersebut dan bahkan memasuki replika Ka’bah, yang di dalamnya terdapat perpustakaan dengan berbagai kitab ajaran Islam yang dapat diakses oleh warga untuk memperdalam pemahaman keagamaan.
Sementara itu, Kepala Desa Sembung, Muhammad Untung, menjelaskan bahwa pembangunan Sembung Tower dilakukan dengan biaya sekitar Rp1,5 miliar. Dana tersebut diperoleh melalui swadaya masyarakat dan sumbangan donatur.
Pihak desa memiliki target agar pada akhir tahun gedung Sembung Tower dapat selesai dan pada awal tahun 2024, masyarakat sudah dapat menikmati fasilitasnya. (usm/hdl)