Jakarta (pilar.id) – Kepala Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Brigjen Pol Hariyanto, mengungkapkan bahwa pihaknya masih berfokus pada upaya pemulihan kondisi fisik seorang wanita dengan inisial NP, yang merupakan istri dari pria yang ditemukan tewas dan membusuk di Koja, Jakarta Utara.
Brigjen Pol Hariyanto menjelaskan bahwa saat ini perhatian utama adalah memperbaiki kondisi NHF, yang dalam keadaan lemah dengan kadar hemoglobin (Hb) yang berada di bawah tingkat normal.
“Kami sedang berusaha memperbaikinya. Ketika dikirim oleh penyidik dari RSUD Koja, kondisinya sangat lemah. Hemoglobin (Hb)-nya turun, sedangkan kadar Hb normal bagi orang dewasa biasanya berkisar antara 13 hingga 14. Namun, dalam kasus ini, kadar Hb-nya hanya 7,” ungkap Hariyanto pada Kamis (2/11/2023).
Hariyanto menyatakan bahwa pihaknya belum mengetahui penyebab rendahnya kadar Hb pada NP. Selain itu, ada gangguan pada kadar albumin NP yang juga perlu diperbaiki.
“Oleh karena itu, fokus kami saat ini adalah memperbaiki kondisi fisik NP, minimal hingga kadar Hb mencapai angka 10. Selain itu, kami juga akan memeriksa kondisi psikisnya nanti,” kata Hariyanto.
“Ia juga menjelaskan bahwa seorang dokter jiwa telah memeriksa NP, dan penyidik juga sedang melakukan pengembangan kasus ini. Penyidiklah yang mengembangkan kasus ini dan mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi,” tambahnya.
Sementara itu, terkait hasil autopsi jasad korban pria dengan inisial H yang ditemukan tewas dan membusuk bersama anak balitanya, pihaknya memerlukan pemeriksaan tambahan. Kondisi jasad yang sudah membusuk cukup menyulitkan proses autopsi, demikian kata Hariyanto. (mad/hdl)