Surabaya (pilar.id) – Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur telah menyiapkan uang layak edar (ULE) sebesar Rp 23,2 triliun dalam rangka menyambut Idul Fitri 1445 H. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen bank sentral untuk memastikan ketersediaan uang Rupiah yang berkualitas dan terpercaya bagi masyarakat, khususnya selama momen Ramadan dan Idulfitri tahun 2024.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Jawa Timur, Erwin Gunawan Hutapea, menyampaikan hal ini dalam acara Peresmian Program Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idul Fitri (Serambi) 2024 di Kantor Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur pada Selasa (19/3/2024).
Erwin mengungkapkan bahwa jumlah ULE yang disiapkan tersebut mengalami peningkatan sebesar 4,04% dibandingkan dengan realisasi tahun 2023 yang mencapai Rp 22,3 triliun. Peningkatan ini dilakukan sebagai antisipasi terhadap peningkatan kebutuhan uang Rupiah seiring dengan meningkatnya mobilitas masyarakat selama periode Ramadan dan Idul Fitri.
Seluruh kegiatan layanan kas pada momen Ramadan dan Idul Fitri akan dikemas dalam program Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idul Fitri (SERAMBI) 2024 dengan tema “Bijak Gunakan Rupiah di Bulan Penuh Berkah”. Program ini secara resmi dimulai pada Selasa, 19 Maret 2024.
Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur terus berupaya meningkatkan kualitas program SERAMBI setiap tahunnya. Salah satu upaya penguatan program adalah dengan melakukan modernisasi armada kas keliling serta penambahan fitur pada digitalisasi penukaran melalui QR code pada Aplikasi PINTAR (Penukaran dan Tarik Uang Rupiah) untuk mempermudah masyarakat dalam melakukan penukaran uang.
Mulai tanggal 15 Maret hingga 5 April 2024, masyarakat dapat memanfaatkan berbagai jenis layanan penukaran uang Rupiah yang disediakan oleh Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur dan perbankan. Layanan penukaran uang dapat dilakukan di 500 titik layanan kantor bank umum yang tersebar di 13 kota/kabupaten serta melalui Layanan Kas Keliling di lokasi-lokasi strategis seperti pasar tradisional dan modern.
Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur juga akan menyelenggarakan layanan kas regular, terpadu, tematik, dan peduli mudik. Pada tanggal 2 hingga 5 April 2024, Bank Indonesia juga akan menambah lokasi layanan penukaran di jalur mudik melalui Program BI Peduli Mudik, yang meliputi Stasiun Gubeng, Stasiun Pasar Turi, Bandara Juanda, serta Rest Area Sidoarjo, Mojokerto, dan Jombang.
Untuk mendapatkan layanan penukaran uang Rupiah yang lebih baik melalui kas keliling dan layanan penukaran terpadu, masyarakat diharapkan memesan penukaran terlebih dulu melalui Aplikasi PINTAR: https://pintar.bi.go.id.
SERAMBI 2024 juga menjadi momen bagi Bank Indonesia untuk mengajak masyarakat Indonesia untuk semakin Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah. Cinta Rupiah ditunjukkan dengan cara menyayangi Rupiah dengan mengenali ciri keaslian uang Rupiah melalui 3D (Dilihat, Diraba, Diterawang) dan merawat Rupiah yang dimiliki dengan baik dengan prinsip 5J (Jangan dilipat, Jangan dicoret, Jangan diremas, Jangan distapler, dan Jangan dibasahi).
Bangga Rupiah karena Rupiah tidak hanya sebagai alat pembayaran yang sah dalam kegiatan perekonomian nasional tetapi juga merupakan simbol kedaulatan bangsa. Penggunaan uang Rupiah di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) memiliki peranan penting dalam menjaga kedaulatan negara.
Paham Rupiah ditunjukkan dengan perilaku bijak berbelanja sesuai kebutuhan, mendukung produk dalam negeri untuk mendukung UMKM nasional, serta menabung dan berinvestasi untuk mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan. (ted)