Jakarta (pilar.id) – Blacklight adalah film aksi thriller Amerika yang rilis di tahun 2022, disutradarai dan ditulis oleh Mark Williams. Film ini dibintangi oleh Liam Neeson sebagai Travis Block, seorang agen pemerintah yang telah berdamai dengan masa lalunya yang kelam.
Travis Block adalah agen pemerintah yang bekerja sebagai <i>blacklight</i>, pembunuh yang bertugas untuk membungkam mereka yang mengancam keamanan nasional.
Setelah pensiun, Block mencoba untuk memulai hidup baru dengan putri dan cucunya. Namun, masa lalunya yang kelam kembali menghantuinya ketika dia menemukan bahwa agen-agen pemerintah telah membunuh seorang jurnalis yang sedang menyelidiki aktivitas ilegal.
Block bertekad untuk mengungkapkan kebenaran dan melindungi keluarga dan teman-temannya. Namun, dia segera menyadari bahwa dia telah menjadi target dari sebuah konspirasi pemerintah yang berbahaya.
Setelah dirilis di Amerika Serikat pada 11 Februari 2022, film ini mendapat ulasan negatif dari para kritikus, yang mengkritik ceritanya yang klise dan aksinya yang tidak meyakinkan. Namun, film ini berhasil meraih kesuksesan di box office, dengan pendapatan kotor sebesar 16 juta Dollar AS di seluruh dunia.
Blacklight diproduksi di Australia dan Amerika Serikat. Film ini diproduksi oleh Zero Gravity Management dan Briarcliff Entertainment dengan durasi 1 jam 48 menit.
Pengulangan Gaya dalam Taken
Setelah sukses di film Taken, Liam Neeson mulai sering memainkan peran-peran aksi thriller yang serupa. Film-film ini biasanya menampilkan Neeson sebagai karakter yang kuat dan tangguh, yang harus melindungi orang-orang yang dicintainya dari bahaya.
Ia beberapa kali membintangi film dengan karakter yang nyaris sama. Seperti Non-Stop (2014), The Grey (2011), A Walk Among the Tombstones (2014), The Commuter (2018), Cold Pursuit (2019), The Marksman (2021), dan Memory (2022).
Film-film ini umumnya mendapat ulasan yang beragam dari para kritikus, tetapi semuanya berhasil meraih kesuksesan di box office.
Ada beberapa kemungkinan mengapa Liam Neeson memilih untuk fokus pada peran-peran aksi thriller setelah sukses di film Taken. Salah satu kemungkinannya adalah karena ia menikmati tantangan untuk berakting dalam adegan aksi.
Kemungkinan lainnya adalah karena ia menyadari bahwa peran-peran ini populer di kalangan penonton. Terlepas dari alasannya, jelas bahwa Liam Neeson telah menemukan kesuksesan dalam genre aksi thriller.
Tahun 2023, Liam usianya sudah 71 tahun. Meskipun usianya sudah tidak muda lagi, Liam Neeson masih mampu melakukan aksi-aksi yang cukup menantang dalam film-filmnya.
Liam Neeson telah berlatih seni bela diri sejak usia muda. Ia juga dikenal sebagai aktor yang sangat disiplin dalam menjaga kebugaran fisiknya. Hal-hal ini mungkin yang membantu Liam Neeson untuk tetap mampu berakting dalam film-film aksi thriller.
Tentu saja, usia Liam Neeson tidak akan selamanya muda. Suatu saat nanti, ia mungkin akan mulai kesulitan untuk melakukan aksi-aksi yang menantang dalam film-filmnya. Namun, sampai saat itu tiba, Liam Neeson masih akan terus menghibur penonton dengan aksi-aksinya yang memukau.
Liam Neeson dikenal karena kemampuannya untuk membangun karakter lewat acting, khususnya penekanan suara. Ia memiliki suara yang berat dan khas, yang sering digunakannya untuk menciptakan karakter yang kuat dan tangguh.
Dalam film-film aksi thriller yang dibintanginya, Liam Neeson sering menggunakan penekanan suaranya untuk menciptakan kesan bahwa karakternya adalah orang yang serius dan penuh tekad. Ia juga sering menggunakan suaranya untuk menyampaikan emosi karakternya, seperti kemarahan, kesedihan, atau ketakutan.
Penekanan suara Liam Neeson adalah salah satu faktor yang membuat film-filmnya begitu populer. Ia mampu menciptakan karakter yang kuat dan menarik, yang mudah diingat oleh penonton. (ret/hdl)