Semarang (pilar.id) – Salah satu pilihan mengerjakan sholat tarawih yakni dengan jumlah bilangan pada delapan rakaat. Bagaimana tata cara mengerjakannya simak penjelasan di bawah ini.
Berikut ada tata cara bagaimana urutan dan aturan tentang sholat tarawih delapan rakaat yang biasa dikerjakan setelah sholat Isya.
Bagaiamana tata cara mengerjakan sholat tarawih delapan rakaat, apakah sama dengan sholat sunah pada umumnya.
Berdasarkan Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah, jumlah bilangan delapan rakaat sholat tarawih dengan cara 4 rakaat satu salam, dan 2 rakaat satu salam, keduanya dapat diamalkan.
Dalam praktik penyelenggaraannya terdiri dari dua cara mengerjakan sholat tarawih bilangan jumlah delapan rakaat.
Sholat tarawih bilangan jumlah delapan rakaat ada dua cara, yakni 4 rakaat satu salam atau 2 rakaat satu salam.
Kemudian sebagai pelengkapnya, setelah sholat tarawih delapan rakaat, diakhiri dengan tiga rakaat sholat witir.
1. Cara sholat tarawih empat rakaat sekali salam.
Untuk cara sholat tarawih yang pertama bisa dengan jumlah bilangan 4 rakaat satu salam, dilakukan dengan cara mengerjakan 4 rakaat sholat tarawih langsung, kemudian ditutup dengan salam.
Kemudian kembali lakukan 4 rakaat sholat tarawih lagi dan ditutup dengan salam. Lalu di akhiri dengan mengerjakan sholat witir 3 rakaat sebagai penutup.
Mengerjakan sholat tarawih 4 rakaat satu salam, didasarkan pada hadis riwayat Bukhari, dari Abi Salamah Ibn Abd ar-Raḥman yang bertanya kepada Aisyah mengenai tata cara sholat Rasulullah pada Ramadhan.
“Nabi saw tidak pernah melakukan sholat sunat di bulan Ramadan dan bulan lainnya lebih dari 11 rakaat. Beliau sholat 4 rakaat dan jangan engkau tanya bagaimana indah dan panjangnya. Kemudian beliau sholat lagi 4 rakaat, dan jangan engkau tanya bagaimana indah dan panjangnya. Kemudian beliau sholat 3 rakaat (H.R. Bukharī).
2. Cara sholat tarawih 2 rakaat sekali salam.
Cara yang kedua yakni sholat tarawih 8 rakaat adalah dengan mengerjakan langsung 2 rakaat sekali lalu salam.
Yakni menyelenggarakan salat tarawih 2 rakaat langsung kemudian ditutup satu salam sebanyak empat kali.
Rinciannya yakni 2 rakaat, 2 rakaat, 2 rakaat, dan 2 rakaat. Kemudian dilanjutkan tiga rakaat salat witir dengan cara 2 rakaat dan 1 rakaat.
Salat tarawih dua rakaat satu salam sendiri disandarkan pada riwayat al-Bukhari, bahwa Aisyah berkata.
“Pernah Rasulullah saw melakukan salat pada waktu antara setelah selesai Isya yang dikenal orang dengan ‘Atamah hingga Subuh sebanyak 11 rakaat, beliau salam pada tiap-tiap 2 rakaat, dan beliau salat witir 1 rakaat (H.R. Muslim).
Tata Cara Mengerjakan Sholat Tarawih 8 Rakaat:
Berikut tata cara sholat tarawih 8 rakaat, pada umumnya sama dengan sholat sunah seperti yang lainnya.
Namun yang membedakan adalah cara yang dipakainya dalam menyelenggarakan sholat tarawih tersebut, apakah memakai sistem 4 rakaat satu salam atau 2 rakaat satu salam.
1.Tata cara sholat tarawih 4 rakaat 1 Salam:
– Mengucapkan niat sholat tarawih, apakahsebagai imam atau makmum.
– Mengucap takbiratul ihram.
– Membaca Surat AlFatihah dan kemudian membaca salah satu surat dalam Al Quran.
– Rukuk Itidal.
– Sujud pertama
– Duduk di antara dua sujud.
– Sujud kedua
– Duduk istirahat atau duduk sejenak sebelum bangkit untuk mengerjakan rakaat kedua.
– Bangkit dari duduk, lalu mengerjakan rakaat kedua hingga rakaat keempat dengan gerakan yang sama seperti rakaat pertama (mulai dari membaca Al-Fatihah hingga sujud kedua).
– Duduk tasyahud akhir dan salam pada rakaat kempat.
2. Tata Cara Mengerjakan Sholat Tarawih 2 Rakaat 1 Salam:
– Mengucapkan niat salat tarawih, sebagai imam atau makmum.
– Mengucap takbir saat takbiratul ihram.
– Membaca Surat AlFatihah dan kemudian membaca salah satu surat dalam Al Quran.
– Rukuk Itidal.
– Sujud pertama.
– Duduk di antara dua sujud kedua.
– Duduk istirahat atau duduk sejenak sebelum bangkit untuk mengerjakan rakaat kedua.
– Bangkit dari duduk, lalu mengerjakan rakaat kedua dengan gerakan yang sama seperti rakaat pertama (mulai dari membaca Al-Fatihah hingga sujud kedua).
– Duduk tasyahud akhir dan salam pada rakaat kedua. (Dilakukan sebanyak empat kali hingga mencapai total sejumlah delapan rakaat).
Demikian penjelasan tata cara menegerjakan sholat tarawih delapan rakaat, bisa dilakukan empat rakaat satu salam, dan dua rakaat satu salam sebanyak empat kali, yang sama-sama ditutup dengan sholat sunah witir. (Aam)