Jakarta (pilar.id) – Melalui akun instagram pribadinya, Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid mengunggah foto yang menampilkan Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin) dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Dalam foto tersebut, tertulis pula kalimat Capres dan Cawapres 2024 Koalisi Semut Merah. Menurut Jazilul, pemasangan dua tokoh tersebut, merupakan arahan dari seorang kyai.
“Kemarin saya mendapat pesan dari seorang kyai agar berpasangan Gus Muhaimin dengan Anies, insya Allah menang,” ujar Jazilul, di Jakarta, Senin (13/6/2022).
Namun, menurut Jazilul saran dari seorang kyai itu hanya dianggap sebagai motivasi. Fakta politik yang terjadi, suara PKB baru 10 persen, sementara presidential threshold minimal harus mengantongi 20 persen suara.
“Kecuali Pak Anies membawa partai 10 persen, nah itu bisa,” kata Jazilul.
Saat ini, lanjut Jazilul, Anies sendiri belum bergabung ke partai politik mana pun. Dengan demikian, belum dipastikan dengan jelas kekuatan Anies seberapa besar.”Istilahnya bawa tiketnya, bawa tiket apa?” kata dia.
Menurut Jazilul kemunculan Anies dalam bursa pencalonan wakil presiden (wapres) PKB merupakan bagian dari strategi politik untuk menawarkan pilihan kepada publik. Selain itu untuk menggugah partai-partai lain segera memunculkan calon-calon alternatifnya.
“Coba sebut deh, kan ketua umum-ketua umum partai lain juga mau maju kan, sebut saja siapa pasangannya. PKB juga mengapresiasi kok dengan calon-calon yang muncul,” kata dia.
Namun, Jazilul memastikan, sikap PKB saat ini masih terbuka, termasuk rencana untuk menggandeng Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. “Kalau Pak Ganjar mau jadi wapresnya Pak Muhaimin juga kita apresiasi,” kata dia. (ach/fat)