Padang (pilar.id) – Gedung Youth Center Padang berhasil memberikan kontribusi besar bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Padang, Sumatera Barat, dengan menyumbang Rp 200 juta pada tahun 2024. Capaian ini sekaligus memenuhi target yang ditetapkan Pemerintah Kota Padang.
“Youth Center Padang sudah hadir sejak 2023. Pada tahun 2024 ini, gedung tersebut baru mulai diberikan target PAD, dan Alhamdulillah target tersebut tercapai,” kata Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang, Yudi Indra Syani, di Padang.
Kombinasi Program Gratis dan Berbayar
Yudi menjelaskan bahwa pada 2023, seluruh kegiatan di Youth Center digratiskan. Namun, sejak 2024, diterapkan kombinasi program gratis dan berbayar.
“Kegiatan masyarakat umum yang menggunakan fasilitas gedung dikenakan biaya, tetapi kegiatan ekonomi kreatif dan pemerintahan tetap digratiskan,” jelasnya.
Sebagai contoh, aula di lantai dasar gedung dapat disewa dengan biaya Rp 7,5 juta, termasuk fasilitas promosi menggunakan videotron yang terdapat di gedung tersebut.
Yudi juga menyebutkan bahwa biaya sewa ini jauh lebih murah dibandingkan dengan fasilitas serupa di hotel atau gedung lain.
Pembenahan Fasilitas, Maksimalkan Fungsi
Pada 2024, pembenahan fasilitas di Youth Center terus dilakukan. Salah satu langkah inovatif adalah pembangunan ruang pustaka di samping gedung tersebut.
Ruang pustaka ini diharapkan dapat menarik pengunjung yang tidak hanya berfokus pada kegiatan ekonomi kreatif, tetapi juga literasi.
“Dengan pembenahan ini, Youth Center Padang semakin menjadi pusat berbagai kegiatan, mulai dari ekonomi kreatif hingga pengembangan kepemudaan,” tambah Yudi.
Youth Center Padang kini menjadi salah satu ikon kreativitas Kota Padang, menawarkan fasilitas multifungsi yang mendukung aktivitas generasi muda sekaligus memberikan kontribusi nyata terhadap pendapatan daerah. (mad/hdl)