Jeddah (pilar.id) – Yutong Bus (SHA:600066) telah berhasil menguji daya tahan bus listrik unggulannya, E11 Pro, dalam kondisi cuaca panas ekstrem di Arab Saudi.
Uji coba ini dilakukan minggu lalu untuk memastikan kinerja dan keamanan bus dalam menghadapi tantangan suhu tinggi dan angin kencang.
E11 Pro menjalani dua tes kinerja untuk menjawab kekhawatiran mengenai keamanan baterai dan efisiensi energi.
Dalam tes tersebut, suhu interior mencapai 53,6°C, namun sistem climate control bus mampu menyejukkan kabin hingga 23,6°C hanya dalam waktu 27 menit.
Dengan konsumsi daya listrik 0,74 kWh/km dalam perjalanan pulang-pergi sejauh 113 km, E11 Pro membuktikan kemampuannya menempuh jarak jauh meski dalam kondisi panas.
Teknologi Mutakhir untuk Cuaca Ekstrem
Bus E11 Pro dilengkapi dengan sistem climate control hemat energi dan unit pendingin yang menghasilkan daya sebesar 38.000 Kcal/h. Desain bodi yang menggunakan material panel kaca berongga juga membantu menjaga pengaturan termal dan meredam kebisingan.
Keamanan baterai diperkuat dengan sistem YESS, yang dilengkapi dengan proteksi tahan api dan insulasi panas, mampu bertahan hingga 1.300°C selama dua jam.
Sistem pendingin canggih pada E11 Pro mempercepat proses pendinginan udara hingga dua kali lipat dibandingkan metode konvensional, menjadikannya ideal untuk suhu panas dan kondisi jalan berdebu.
Dukung Target Kelestarian Alam Arab Saudi
Setelah sukses di suhu dingin Kazakhstan dan Norwegia, E11 Pro membuktikan reliabilitasnya di Arab Saudi dengan kemampuan beroperasi pada suhu mendekati 100°C.
Yutong Bus berkomitmen untuk menyediakan solusi energi baru yang sesuai dengan kebutuhan lokal, sejalan dengan target kelestarian alam dalam “Vision 2030” Arab Saudi.
Saat ini, Yutong telah mengelola lebih dari 4.000 bus di negara tersebut, menunjukkan kepercayaan terhadap kinerja dan keandalan produk mereka. (hdl)