Jakarta (pilar.id) – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) tahun ini menargetkan, penyaluran hewan kurban melalui online lebih dari 3.000 ekor. Adapun nilai transaksinya diperkirakan lebih dari Rp6 miliar.
Target tersebut naik dari tahun sebelumnya, yakni sebanyak 1.000 ekor hewan qurban. “Pada 2021 lalu, pembelian hewan kurban via BSI Mobile sebanyak lebih dari 1.300 dari target 1.000 ekor,” ujar SEVP Digital Banking BSI Saut Parulian Saragih, di Jakarta, Rabu (29/6/2022).
Saut mengatakan, pihaknya siap mengakomodir transaksi pembelian hewan kurban secara online melalui e-channel BSI Mobile. Melalui layanan ini, masyarakat dapat menunaikan ibadah pembelian hewan kurban secara mudah, aman, dan efisien.
“Tentu hal ini sejalan dengan komitmen membangun ekosistem muslim serta mendorong para mereka untuk menjalankan ibadah di Hari Raya Idul Adha,” kata dia.
Menurut Saut, animo masyarakat memilih program pembelian hewan qurban melalui BSI Mobile cukup tinggi. Hewan kurban nantinya akan disalurkan ke seluruh Indonesia oleh mitra-mitra penyalur terpilih.
BSI, lanjut dia, menggandeng 24 lembaga atau mitra penyalur terpercaya yang menyediakan berbagai pilihan hewan kurban sesuai kemampuan dan pilihan masyarakat. Di antaranya Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), Laznas BSM Umat, Dompet Dhuafa, Rumah Zakat, Aksi Cepat Tanggap (ACT), dan Baitul Maal Hidayatullah (BMH).
Selanjutnya, Lazismu, Lazisnu, Laznas Dewan Dakwah, Rumah Yatim, PPPA Daarul Quran, Yatim Mandiri, Sinergi Foundation, Inisiatif Zakat Indonesia (IZI), Baitulmaal Muamalat (BMM), Griya Yatim dan Dhuafa (GYD), Human Initiative (HI), Baitul Wakaf, Mandiri Amal Insani, Nurul Hayat, Rumah Yatim Dhuafa (Rydha), DT Peduli, Yayasan Bangun Kecedasan Bangsa, dan Yayasan Dana Sosial Al Falah (YDSF). (ach/fat)