Probolinggo (pilar.id) – Diawali dengan menggelar upacara bendera di tepi laut, objek wisata kumkum ata berendam di Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Pelabuhan Mayuangan Kota Probolinggo secara resmi dibuka oleh Wali kota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin.
Upacara bendera tersebut diikuti oleh peserta dari Komunitas Berendam Surya Citra Bahari (SCB) sebelum kemudian mereka turut berendam di laut. Sebelum diresmikan oleh Waki Kota Probolinggo, SCB adalah pihak yang menginisasi lahirnya wisata kumkum tersebut.
Bahkan, mereka turut menata area berendam yang masih ada di kawasan pelabuhan ikan tersebut. Tak hanya itu, SCB juga turut membersihkan lokasi wisata sehingga layak untuk didatangi pengunjung.
“Dari awal sampai sekarang, progres wisata kumkum di pelabuhan sangat luar biasa, semuanya jadi bagus dan rapi,” kata Wali Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin di Probolinggo, Sabtu (20/8/2022).
Ia mengatakan Pemkot Probolinggo sangat terkesan dengan komunitas SCB yang berasal dari mana saja, tanpa melihat golongan semua dirangkul untuk mengembangkan objek wisata tersebut.
“Komunitas SCB sudah membuat semua terasa luar biasa, jaga terus dan kembangkan untuk semuanya bukan hanya untuk masyarakat Kota Probolinggo saja,” tuturnya.
Wali kota yang biasa dipanggil Habib Hadi mengimbau semua pihak menjaga kebersihan pantai dan perairan di Pelabuhan Mayangan karena banyak wisatawan yang datang dari berbagai daerah untuk menikmati wisata kumkum tersebut.
“Terapi kumkum di Mayangan sudah terkenal di mana-mana dan orang dari mana mana sudah datang semua ke sini, sehingga harus dijaga kebersihan dan kenyamanan bersama,” katanya.
Sementara Ketua Umum Komunitas Berendam SCB Sutanto mengatakan peluncuran wisata tersebut juga diikuti dengan berbagai kegiatan dalam rangka memeriahkan HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia.
“Acara yang dibuat tersebut merupakan kegiatan untuk menyemarakkan HUT Ke-77 Republik Indonesia juga untuk mempererat silaturahmi karena SCB memiliki ratusan anggota,” ujarnya.
Perairan di sebelah barat Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Mayangan itu menjadi tempat ratusan warga melakukan terapi kesehatan, berendam di laut dan biasanya warga selalu berdatangan ketika sore hari atau menjelang matahari terbenam untuk melihat keindahan matahari tenggelam. (fat)