Jakarta (pilar.id) – Provinsi Jawa Timur memperoleh Indeks Reformasi Birokrasi dengan predikat A atau sangat baik dengan nilai yang terus naik sejak tahun 2016.
Tak hanya itu, Pemprov Jatim juga memperoleh predikat A atau memuaskan dalam Hasil Evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (SAKIP) di tahun 2022.
“Tahun ini Jawa Timur mendapatkan pengakuan atas percepatan reformasi birokrasi, ini adalah bukti bahwa seluruh jajaran Pemprov Jatim konsisten dalam bekerja di segala lini pemerintahan dan masyarakat merasakan hasilnya” kata Gubernur Khofifah usai menerima penghargaan di Hotel Bidakara, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Selasa (6/12/2022)
Dalam hasilnya, diketahui Pemprov Jatim mendapatkan nilai di atas 80,00 dengan predikat A untuk Hasil evaluasi pelaksanaan reformasi birokrasi. Tahun sebelumnya Pemprov Jatim memproleh nilai 76,71 dengan predikat BB.
Dalam penerimaan penghargaan, diserahkan langsung oleh MenPAN- RB, Abdullah Azwar Anas dan diterima oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersamaan dengan penyerahan Hasil Evaluasi Pelaksanaan Percepatan Reformasi Birokrasi (RB) dan Akuntabilitas Kinerja (SAKIP) Instansi Pemerintah Provinsi/ Kabupaten/ Kota Tahun 2022.
“Capaian Indeks RB ini melebihi target yang ditetapkan pada RPJMD dan RKPD yaitu berkisar pada angka 77,76 – 78,71 atau predikat BB. Indeks RB ini merupakan salah satu dari sebelas Indikator Kinerja Utama (IKU) Pemerintah Provinsi Jawa Timur tahun 2019-2024,” sebut Khofifah
Gubernur Jatim menyebut, jika penilaian reformasi birokrasi terdiri dari aspek pemenuhan, hasil antara dan reformasi pada 8 area perubahan.
Reformasi pada 8 area perubahan, tersebut diantaranya manajemen perubahan, deregulasi kebijakan, penataan organisasi, penataan tatalaksana, penataan manajemen SDM, penguatan akuntabilitas, penguatan pengawasan, peningkatan kualitas pelayanan publik
“Kami memang berkomitmen dalam melaksanakan good governance yang salah satunya dengan reformasi birokrasi dan berkomitmen menghasilkan inovasi pelayanan publik yang bermanfaat, serta pelayanan yang penuh integritas,” pungkas Khofifah. (jel/hdl)