Surabaya (Pilar.id) – Jelang masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Jawa Timur melakukan peninjauan terkait kesiapan sarana-prasarana transportasi di wilayah tersebut.
Hal ini mengingat Kota Surabaya menjadi salah satu kota transit terbesar di Jawa Timur. Selain juga mengantisipasi banyaknya kunjungan wisatawan ke Kota Surabaya.
Peninjauan tersebut, dilakukan oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa bersama Kapolda Jatim, Irjen Pol Dr. Toni Harmanto,M. H dan Danrem 084/BJ, Brigjen TNI Terry Tresna Purnama mulai dari Pelabuhan Gapura Surya Nusantara (GSN) Tanjung Perak.
Setelah itu, rombongan beranjak meninjau kesiapan yang ada di Bandara Internasional Juanda, Surabaya di Sidoarjo dan Terminal Purabaya, Kamis (22/12/2022).
Pada peninjauan di Pelabuhan Gapura Surya Nusantara (GSN) Tanjung Perak, Forkopimda Jatim melakukan pengecekan kesiapan Armada Kapal untuk mengangkut penumpang yang akan keluar dan masuk wilayah Jawa Timur.
Lalu di Pelabuhan Tanjung Perak, Kapolda Jatim Irjen Toni juga memastikan, jika pihak pelabuhan agar menyediakan vaksinasi bagi penumpang yang masuk dan keluar wilayah Jatim, bagi yang belum melakukan vaksin.
“Jika memang penumpang membludak, nantinya armada kapal bisa ditambahi, dan pihak kami meminta, agar disini juga diberikan vaksin booster, demi mencegah Covid-19,” kata Irjen Pol Toni Harmanto, Kamis (22/12/2022).
Usai meninjau Pelabuhan Gapura Surya Nusantara (GSN) Tanjung Perak, Forkopimda Jatim melanjutkan peninjauan ke Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo.
Di bandara juanda, Forkopimda meninjau posko pelayanan maupun Gate penumpang keberangkatan maupun kedatangan. Setelah peninjauan di dua moda transportasi tersebut, forkopimda lalu melanjutkan peninjauan ke Terminal Purabaya.
“Di terminal ini disiapkan Tes Urine bagi sopir dan kenek bus untuk mengetahui kesehatan sopir saat membawa penumpang pada saat libur Nataru 2022,” sebutnya.
Adanya peninjauan persiapan beberapa mode transportasi massal menjelang Nataru tersebut, diharapkan agar masyarakat bisa berpergian dengan aman dan nyaman. (jel/fat)