Jakarta (pilar.id) – Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengimbau agar segera masyarakat melakukan Juru Bicara Kemenkes, Muhammad Syahril vaksin ketiga atau booster. Sebab, kasus covid-19 di Indonesia menunjukkan tren peningkatan.
Juru Bicara Kemenkes, Muhammad Syahril menjelaskan, tercatat sebanyak 12 kasus covid-19 varian XBB ada di Indonesia. Hal ini disinyalir terkait dengan kenaikan kasus covid-19 di Indonesia.
“Dalam kurun satu minggu terakhir terjadi kenaikan kasus covid-19 di 30 provinsi di Indonesia. Pada level nasional, selama empat hari terakhir juga terjadi peningkatan kasus sekitar 4.700–4.900 kasus,” kata Syahril di Jakarta, Rabu (9/11/2022).
Ia mengungkapkan, Indonesia belum bisa dikatakan aman dari pandemi covid-19, mengingat mutasi varian baru masih berpotensi terus terjadi.
“Varian XBB lebih cepat menular, kita harus waspada dan selalu proteksi diri,” ujarnya.
Masyarakat harus mengedepankan protokol kesehatan seperti menggunakan masker baik di dalam maupun diluar ruangan, menghindari kerumunan dan mencuci tangan pakai masker, dan melakukan tes apabila mengalami tanda dan gejala covid-19.
Selain itu juga menyegerakan vaksinasi booster covid-19 untuk meningkatkan proteksi terhadap virus dari China tersebut.
“Disiplin memakai masker, tujuan kita tidak hanya melindungi diri sendiri tetapi juga orang lain di sekitar kita. Segera juga lakukan booster, untuk mengurangi kesakitan dan kematian akibat covid-19,” terang Syahril.
Selain itu, masyarakat juga diminta untuk memanfaatkan akses telemedisin isolasi mandiri (isoman) Kementerian Kesehatan. Melalui layanan ini masyarakat yang positif covid-19 mendapatkan layanan konsultasi gratis dan layanan obat gratis.
Upaya-upaya pencegahan di hulu juga tetap ditegakkan, sebagai antisipasi lonjakan kasus. Mulai dari kesiapsiagaan rumah sakit dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya hingga peningkatan upaya tracing dan testing.
“Tentunya selama melakukan tes di laboratorium yang terafiliasi dengan Kemenkes,” jelasnya. (her/din)