Jakarta (pilar.id) – Dari 4 tim yang kini lolos ke babak final play-off Piala Dunia Qatar 2022 zona Eropa, Portugal menjadi tim yang paling diunggulkan. Dini hari tadi, Jumat (25/3/2022) mereka baru saja mengalahkan Turki di Estadio do Dragao, Portugal dengan skor 3-1.
Mereka pun sudah ditungu oleh Makedonia Utara di partai final play-off. Laga ideal yang banyak diprediksi pengamat anatara Itali lawan Portugal tak jadi terselenggara. Itali, lebih dahulu kalah dari Makedonia Utara dengan dkor tipis 0-1.
Pada pertandingan dini hari tadi, di kandang sendiri, Portugal tampil dengan dominan. Mereka menguasai 60 persen penguasaan bola dengan 16 total tembakan, dimana 8 diantaranya tepat menuju ke arah gawang.
Dari semua percobaan tersebut, 3 diantaranya berhasil menjadi gol. Gol pertama tercipta di menit ke-15. Bermula dari usaha Bernardo Silva yang melakukan tendangan keras mendatar ke arah gawang Unai Cakir.
Sayang, tendangannya masih membentur gawang. Namun, bola muntah kemudian berhasil dijangkau oleh penyerang sayap asal Poto, Otavio. Tak terkawal, Otavio bisa dengan mudah memasukkan bola untuk membawa Portugal unggul 1-0.
Dengan gol ini, Otavio kini telah mencetak 2 gol dalam 3 pertandingannya bersama timnas Portugal. Otavio, yang baru menjalani tiga caps bersama Portugal di usianya yang kini memasuki 27 tahun, berhasil kembali menyedot perhatian.
Ia menjadi kreator dari lahirnya gol kedua Portugal. Bermain sebagai sayap kanan di skema 4-4-2 yang diterapkan Portugal, Otavio berhasil melepaskan umpan silang terukur di menit ke-42 ke dalam kotak pinalti Turki. Umpan tersebut kemudian berhasil di sundul Diogo Jota untuk membuat Portugal menutup babak pertama dengan keunggulan 2-0.
Di babak kedua, Turki bermain lebih agresif dan bermain lebih keluar demi mengejar ketertinggalan. Asa bagi Turki pun datang.
Memanfaatkan serangan balik cepat, kombinasi dua penyerang Turki, Burak Yilmaz dan Cengiz Under berhasil membuat barisan pertahanan Portugal kesulitan.
Setelah berhasil membawa bola mendekati area pertahanan Portugal, Under mengirimkan bola pada Yilmaz. Striker asal Lille ini berhasil melepaskan diri dari kawalan untuk menyongsong bola dan melepaskan tendangan yang tak mampu ditahan kiper Portugal Diego Costa. Skor menjadi 2-1.
Turki kembali mendapatkan kesempatan emas di menit ke-82. Menjelang meneit-menit akhir pertandiagnan ini, Turki mendapatkan hadiah pinalti setelah Enes Unal dilanggar oleh Jose Fonte.
Sayang, kesempatan emas untuk bisa menyamakan kedudukan tersebut disia-siakan oleh Burak Yilmaz. Tendangan dari Yilmaz melebar dan Turki tetap tertinggal.
Menjelang detik-detik akhir pertandiangan, justru Portugal yang kemudian mendapatkan kesempatan. Mereka berhasil mencetak gol ketiga dan menutup laga dengan kemenangan setelah Matheus Nunes berhasil menuntaskan umpan dari Rafael Leao di menit ke 90+4 untuk mencetak gol ketiga bagi Portugal.
Di sisi lain, bintang utama Portugal, Cristiano Ronaldo yang bermain selama 90 menit, tampak tidak terlalu banyak memberikan kontribusi pada permaian Portugal dini hari tadi. (fat)