Jakarta (pilar.id) – Setelah menonton ajang balap F1 Powerboat di Danau Toba, Sumatera Utara, Presiden Joko Widodo melanjutkan kunjungan kerja ke pulau Kalimantan.
Selasa (28/2/2023) siang sekira pukul 11.00 WITA, Presiden Jokowi beserta Ibu Negara Iriana Joko Widodo tiba di Pangkalan TNI AU Anang Busra, Kota Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara).
Dalam kunjungannya ke Kalimantan Utara kali ini, Presiden diagendakan akan mengunjungi sejumlah nelayan yang ada di Kampung Nelayan Tanjung Pasir, Kota Tarakan.
Namun, sebelumnya, Presiden Jokowi akan lebih dahulu berkunjung ke Kabupaten Bulungan untuk meninjau salah satu kawasan industri yang ada di Provinsi Kalimantan Utara yakni, Kawasan Kalimantan Industrial Park Indonesia (KIPI).
Presiden Jokowi akan meninjau proses pembangunan KIPI yang disebut akan jadi kawasan industri terbesar di dunia dengan luas proyek pembangunan mencapai 30.000 hektare.
Dimana, dua tahun lalu, pada Desember 2021, Presiden Jokowi telah melakukan grounbreaking untuk memulai pembangunan KIPI yang disebut pembangunannya menghabiskan biaya hingga 132 miliar dolar Amerika Serikat atau setara dengan Rp1.848 triliun.
Dengan biaya pembangunan kawasan industri yang sangat besar tersebut, KIPI juga disebut akan dibiayai secara penuh oleh pihak swasta tanpa garansi dari pemerintah. Pernyataan tersebut, disampiakan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan pada 2021 lalu.
Presiden akan berkunjung ke KIPI menggunakan helikopter Super Puma milik TNI AU. Dimana, selepas dari KIPI, Presiden akan mengendarai helikopter yang sama untuk kembali ke Kota Tarakan dan bertemu dengan para pedagang di Pasar Tenguyun.
Di Pasar Tenguyun, Presiden Jokowi akan melakukan peninjauan harga kebutuhan pokok sekaligus memberikan bantuan modal kerja dan bantuan langsung tunai untuk para pedagang.
Setelahnya, Presiden dan Ibu Iriana akan melanjutkan perjalanan menuju Kampung Nelayan Tanjung Pasir, Kota Tarakan. Di sana, Presiden dan Ibu Iriana akan bertemu dan berdialog dengan sejumlah nelayan dan petani yang ada di sekitar wilayah tersebut.
Presiden dan Ibu Iriana kemudian akan menuju ke hotel tempatnya bermalam untuk melanjutkan kegiatan kunjungan kerja keesokan harinya.
Turut mendampingi Presiden dan Ibu Iriana dalam penerbangan menuju Provinsi Kalimantan Utara, adalah Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.
Selain itu, ada juga Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Sekretaris Militer Presiden Laksda TNI Hersan, Komandan Paspampres Mayjen TNI Rafael Granada Baay, serta Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin. (fat)