Jakarta (pilar.id) – PT Perikanan Indonesia, anak perusahaan ID FOOD, berkomitmen mendukung operasional nelayan dengan mendistribusikan bahan bakar minyak (BBM) subsidi melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum Nelayan (SPBUN) di tiga wilayah kerja.
Ketiga lokasi tersebut adalah Pelabuhan Perikanan Nusantara Pekalongan (Jawa Tengah), serta Pelabuhan Perikanan Nusantara Brondong dan Prigi (Jawa Timur).
Distribusi BBM ini bertujuan untuk memastikan nelayan mendapatkan akses bahan bakar dengan harga terjangkau sehingga mereka bisa melaut dengan lebih efisien.
PT Perikanan Indonesia bekerja sama dengan PT Pertamina Patra Niaga untuk mendapatkan kuota BBM subsidi sebesar 1.128 kiloliter per bulan, yang disalurkan sesuai rekomendasi dari Dinas Perikanan setempat.
Direktur Utama PT Perikanan Indonesia, Sigit Muhartono, menyatakan bahwa pihaknya terus mendukung program pemerintah dalam menyediakan BBM bagi nelayan.
“Dengan fasilitas ini, nelayan dapat dengan mudah memperoleh BBM murah, meningkatkan produktivitas dan pendapatan mereka,” ujar Sigit pada Kamis (5/9/2024) di Jakarta.
PT Perikanan Indonesia menyuplai BBM di tiga lokasi: 736 kiloliter per bulan di Brondong, 248 kiloliter di Prigi, dan 144 kiloliter di Pekalongan. Jumlah terbesar dialokasikan untuk Brondong, menjadikannya kuota BBM subsidi nelayan terbesar di Jawa Timur.
Sigit menambahkan bahwa peningkatan kuota BBM subsidi bagi nelayan berdampak signifikan terhadap keberlanjutan sumber daya perikanan nasional.
“Kami menjaga ketersediaan BBM agar nelayan tidak kekurangan sehingga penangkapan ikan tetap berjalan lancar, dan kebutuhan pangan ikan di masyarakat terpenuhi,” tegasnya.
PT Perikanan Indonesia juga berencana meminta tambahan kuota BBM subsidi guna menghindari kelangkaan bahan bakar kapal.
Hal ini sejalan dengan peran ikan sebagai Cadangan Pangan Pemerintah (CPP), sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 125 Tahun 2022, yang bertujuan menjaga stabilitas pangan di Indonesia melalui pengelolaan oleh BUMN, termasuk PT Perikanan Indonesia di bawah Holding Pangan ID FOOD. (mad/hdl)