Indramayu (pilar.id) – Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Indramayu, Polda Jawa Barat, berhasil mengungkap kasus penyalahgunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi di Kabupaten Indramayu.
Seorang pria berinisial C (44), warga Desa Limbangan, Kecamatan Juntinyuat, diamankan polisi setelah kedapatan menyimpan ratusan liter solar subsidi di rumahnya.
Kapolres Indramayu, AKBP Ari Setyawan Wibowo, melalui Kasat Reskrim Polres Indramayu, AKP Hillal Adi Imawan, menjelaskan bahwa kasus ini terungkap berkat laporan warga yang mencurigai aktivitas tersangka saat membeli BBM jenis solar subsidi di SPBUN Limbangan.
“Kami menerima laporan masyarakat terkait aktivitas mencurigakan di SPBUN Limbangan. Ternyata, tersangka membeli solar subsidi menggunakan Surat Rekomendasi Pembelian BBM milik orang lain,” ujar AKP Hillal, Selasa (25/2/2025).
Setelah menerima laporan, petugas langsung melakukan pengecekan ke rumah tersangka. Hasilnya, polisi menemukan 115 jerigen berisi solar subsidi, masing-masing berkapasitas 30 liter, yang disimpan di garasi rumah tersangka.
Selain itu, sejumlah barang bukti turut diamankan, termasuk 1 unit sepeda motor Honda Supra 125 bernomor polisi E 2256 RM, 1 gayung warna biru muda, 1 corong plastik warna coklat, 1 baskom kecil warna hijau, 5 lembar Surat Rekomendasi Pembelian BBM, dan 1 bilah papan kayu.
Kasat Reskrim menegaskan bahwa pihaknya tidak akan mentolerir aksi penyelewengan BBM subsidi yang merugikan masyarakat. “Saat ini, tersangka telah diamankan di Polres Indramayu dan sedang menjalani pemeriksaan lebih lanjut,” kata AKP Hillal.
Penindakan ini menunjukkan komitmen Polres Indramayu dalam memberantas praktik penyalahgunaan BBM subsidi yang dapat merugikan masyarakat dan negara.
Tersangka diduga melanggar Pasal 55 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi, yang mengatur larangan penimbunan dan penyalahgunaan BBM bersubsidi.
Dengan penggerebekan ini, diharapkan praktik serupa dapat dicegah dan BBM subsidi dapat didistribusikan secara tepat sasaran kepada masyarakat yang membutuhkan. (mad/hdl)