Jakarta (pilar.id) – Persik Kediri sedang dalam kondisi yang kurang baik. Dari lima pertandingan yang sudah mereka jalani, tak satupun berhasil dimenangkan. Merekakalah empat kali dan hanya sekali menraih hasil imbang kala melawan Bhayangkara FC.
Di sisi lain, Persik Kediri juga sudah ditinggal oleh pelatih Javier Roca yang memutuskan untuk mundur. Meski begitu, di pertandingan pekan kelima Liga 1 Indonesia melawan PSS Sleman di Stadion Brawijaya, Selasa (23/8/2022) besok, Persik tetap berambisi untuk bisa meraih kemenangan perdana.
Namun, langkah tersebut nampaknya juga tidak akan mudah. Sebab, beberapa pemain Persik dikabarkan akan absen saat laga tersebut.
“Semua pemain dalam antusiasme yang tinggi dan siap memberikan yang terbaik. Memang masih ada yang harus menepi seperti Fandry Imbiri, walau progresnya terus membaik tetapi masih membutuhkan beberapa hari lagi agar siap 100 persen. Begitu juga Aqil Munawar yang kembali drop kondisinya saat latihan terakhir,” kata pelatih sementara Persik Kediri, Jan Saragih di Kediri, Senin (22/8/2022) sore.
Jan dalam konferensi pers sebelum dan sesudah pertandingan tersebut juga menambahkan bomber Joanderson juga diragukan akan tampil pada pertandingan Selasa karena baru saja kembali dari mendampingi proses persalinan istrinya di Surabaya.
Hingga kini, tim yang akan diturunkan dalam laga melawan PSS Sleman di Stadion Brawijaya, Kota Kediri itu masih dievaluasi.
“Soal siapa yang akan turun besok, saya melihat pemain menunjukkan gairah tinggi saat latihan beberapa hari ini dan siapapun yang ditunjuk harus siap. Soal Joanderson, karena baru kembali berlatih hari ini saya pikir dia belum siap bermain kembali,” kata dia.
Terkait tim lawan, Jan juga menyebutnya sebagai tim yang sangat bagus dan dihuni oleh pemain berkualitas.
Menurut dia sepakbola itu sangat dinamis, sehingga ia sudah menyiapkan agar anak-anak asuhnya bisa bermain dengan optimal dan berhasil mencuri poin di kandang sendiri.
“Kami sudah mempersiapkan bermain dengan beberapa cara agar dapat poin maksimal nantinya. Tentunya tidak bisa juga hanya mewaspadai 1-2 pemain lawan, ini permainan tim walau memang pemain nomor 10 PSS Sleman (Ze Valente) sangat baik.
“Selain itu saya juga berharap bisa belajar dari kesalahan sebelumnya dan jangan mengulangi hal yang sama. Sekarang saatnya semua move on dan berkontribusi positif guna membangkitkan tim ini bersama-sama,” kata dia.
Sementara itu, perwakilan pemain Persik Kediri Fitra Ridwan mengingatkan rekan-rekannya untuk terus fokus selama 90 menit nantinya saat menjamu PSS Sleman.
“Kami sudah berlatih 2-3 hari ini, semua harus terus fokus dan konsentrasi selama jalannya pertandingan nanti. Kami harus mengamankan poin penuh mengingat sudah banyak poin yang terbuang selama ini,” kata Fitra. (fat)