Jakarta (pilar.id) – Kurang dari satu pekan sebelum puncak pelaksanaan ibadah haji 1444 H, Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, melakukan tinjauan terhadap persiapan pelaksanaan ibadah haji di Mina, Arab Saudi, pada hari Rabu (21/6/2023).
Dalam kunjungannya, Menag menyampaikan bahwa persiapan pelaksanaan ibadah haji di Mina telah mencapai 99 persen volatil. “Hari ini, saya mengecek kesiapan pelayanan haji di Mina bersama dengan Duta Besar dan Konsul Jenderal dari wilayah kita. Alhamdulillah, terdapat perbaikan yang signifikan di sini,” jelas Menag.
“Salah satu hal yang paling penting adalah toilet. Saat ini, jumlah toilet di setiap maktab telah ditambahkan sebanyak 28 unit, yang akan mengurangi antrean jemaah. Tempat wudhu juga telah diperbaiki. Tinggal bagaimana panduan penggunaannya kepada para jemaah nantinya,” lanjutnya.
Menag memberikan keyakinannya bahwa fasilitas untuk penyandang disabilitas telah disediakan guna memudahkan dan meningkatkan mobilitas jemaah serta meningkatkan kenyamanan mereka dalam melaksanakan ibadah, terutama di Mina.
Menurut Menag, fasilitas ini telah mengalami perubahan yang signifikan, seperti penggunaan lantai keramik di tenda yang membantu menurunkan suhu, air di toilet yang tidak panas, adanya klinik, fasilitas dapur dan makanan, serta tersedianya mobil golf yang membantu para jemaah lansia.
“Kami berharap dalam satu atau dua hari ke depan semuanya akan selesai. Saya juga meminta agar arah angin dari blower ini diatur agar tidak menghadap ke bawah, karena tahun lalu banyak jemaah yang merasa tidak nyaman akibat angin dari blower yang mengarah ke bawah,” ujarnya.
Lebih lanjut, Menag menyampaikan bahwa jemaah tidak perlu khawatir mengenai layanan konsumsi. Menurutnya, jemaah tidak perlu mengantri atau pergi ke dapur. Pasalnya, makanan akan diantarkan langsung ke maktab jemaah.
Menag juga mengimbau kepada para jemaah agar tetap menjaga kesehatan, mengurangi aktivitas di luar hotel, sehingga tetap sehat hingga mencapai puncak pelaksanaan ibadah haji pada tanggal 9 Zulhijjah 1444 H. (mad/hdl)