Gunungkidul (pilar.id) – Dinas Perhubungan (Dishub) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengimbau para pemudik dan wisatawan yang menuju Gunungkidul untuk menghindari ruas jalan Patuk-Terong-Dlinggo.
Hal tersebut menyusul kondisi jalan yang rusak parah sehingga tidak memungkinkan dilewati bus pariwisata.
Kepala Dishub DIY, Ni Made Dwipanti Indrayanti mengungkapkan perbaikan jalan yang menjadi akses utama menuju sejumlah objek wisata seperti Pinus Pengger dan Becici dari Patuk Gunungkidul ini, masih akan dilakukan pada akhir Mei 2023, oleh karena itu pihaknya mengimbau masyarakat untuk menghindari kawasan tersebut.
“Ada ruas jalan yang tidak kita rekomendasikan untuk kendaraan berat karena perbaikan masih akhir Mei yakni Patuk-Terong,” ungkapnya di sela Podcast Kesiapan DIY Menyambut 5 Juta Pemudik, Senin (17/4/2023).
Lebih lanjut, pemudik atau wisatawan yang dari Patuk Dlingo yang akan menuju HeHa Sky View diminta untuk balik dan tidak melanjutkan perjalanan ke Pengger-Pinus mengingat jalannya kurang bagus. Pihaknya juga menyiapkan sejumlah posko yang akan dipasang di pertigaan menuju ke HeHa atau Dlingo, sehingga mengurai antrian panjang kendaraan terutama di tanjakan Patuk.
“Begitu juga dari Imogiri timur sampai ke Pengger kendaraan harus balik sehingga jalan ini tidak terbebani dengan volume kendaraan,” tambahnya.
Sementara itu, Dishub DIY juga menyiapkan rekayasa lalu lintas di kawasan Patuk selama masa liburan yakni penggal ruas HeHa-Pengger dilakukan pembatasan untuk kendaraan besar seperti bus pariwisata dan kendaraan berat seperti truk sedang dan truk berat. Selain itu dari arah utara, kendaraan besar bisa putar balik di titik parkir Heha Sky View.
“Ini (peralihan) untuk mengurangi kemacetan di ruas jalan Yogyakarta-Wonosari,” terangnya.
Apabila arus padat, arus kendaraan tujuan HeHa dari arah Yogyakarta dilarang belok kanan pada simpang empat dan diarahkan ke timur. Sedangkan apabila arus kendaraan tujuan HeHa dari Yogyakarta memutar melalui simpang Kali Penthung dan ke simpang Patuk belok kiri. (riz/din)