Madura (pilar.id) – Pelatih Madura United, Fabio Lefundes mundur setelah 4 pertandingan terakhirnya tanpa kemenangan yang diraih.
Lawan terakhir Madura United di bawah asuhan Fabio Lefundes adalah Borneo FC yang mana Sape Kerrab menyerah dengan skor 0-1 di kandang pada Jumat (3/3/2023).
Direktur Utama PT PBMB, Annisa Zhafarina mengakui, Fabio Lefundes mampu mengubah permainan Madura United sejak awal bergabung, yakni pada 2021 lalu.
“Sejak awal bergabung pada musim 2021-2022, tangan dingin Fabio Lefundes mampu mengembalikan performa tim yang sempat terpuruk di papan bawah. Pada akhir musim merengsek ke papan tengah di akhir kompetisi,” katanya, Sabtu (4/3/2023) dikutip dari beritajatim.com.
Pada awal kompetisi musim ini, Fabio Lefundes juga mampu membawa Madura United ke papan atas klasemen.
Namun di paruh kedua, performa Madura United mengalami penurunan yang cukup signifikan.
Hal itu disinyalir karena efek tragedi Stadion Kanjuruhan yang mengubah tatanan yang sudah dibangun tim di bawah Fabio Lefundes.
“Namun Tragedi Kanjuruhan mengubah persepsi tentang kompetisi Liga 1, kompetisi tanpa degradasi, pertandingan tanpa penonton, pertandingan dengan penonton dibatasi hingga perubahan jadwal yang sangat padat menjadi titik balik,” ungkapnya.
Merskipun demikian pihak Madura United menyampaikan rasa terima kasih kepada Fabio Lefundes yang sudah memberikan yang terbaik selama menangani tim.
Terdekat, Madura United akan berhadapan dengan PSIS Semarang di Stadion Jatidiri. (ade)