Mojokerto (pilar.id) – Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati, meresmikan Pusat Keselamatan dan Kegawatdaruratan (Pusaka) milik RSUD Prof. Dr. Soekandar. Layanan baru ini bertujuan untuk meningkatkan respons dan efisiensi dalam penanganan kasus darurat, baik untuk masyarakat umum maupun perusahaan di Kabupaten Mojokerto.
Pusaka, yang beroperasi 24 jam, merupakan unit koordinasi untuk memberikan layanan gawat darurat secara cepat dan efektif. Fasilitas ini terintegrasi dengan call center 112 Diskominfo Kabupaten Mojokerto dan dilengkapi dengan berbagai fasilitas canggih, termasuk ruang kendali kegawatdaruratan, ambulance dengan GPS tracker, serta aplikasi web dan mobile untuk interaksi langsung antara dokter dan pasien.
Dalam sambutannya, Bupati Ikfina menekankan bahwa peresmian Pusaka merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan. “Ini adalah bagian dari upaya kami untuk memastikan masyarakat mendapatkan penanganan yang cepat dan tepat,” ungkap Bupati Ikfina.
Pusaka juga akan melayani perusahaan-perusahaan besar di Kabupaten Mojokerto, termasuk kawasan industri Ngoro Industri Persada (NIP), dengan memberikan sosialisasi tentang penanganan kegawatdaruratan di tempat kerja.
Bupati Ikfina berharap layanan Pusaka dapat mempercepat penanganan pasien dan mengurangi angka kematian akibat keterlambatan pelayanan. “Kami akan terus berupaya memperbaiki dan menambah fasilitas agar RSUD Soekandar semakin nyaman dan efektif dalam menangani kasus-kasus darurat,” tambahnya.
Direktur RSUD Prof. Dr. Soekandar, dr. Djalu Naskutub, menjelaskan bahwa layanan Pusaka saat ini mencakup wilayah Mojosari dan sekitarnya. Peresmian ini juga dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Mojokerto, Teguh Gunarko, serta pejabat dan perwakilan dari berbagai instansi. (tin/hdl)