Jakarta (pilar.id) – Hari Alpukat Nasional adalah perayaan yang sangat populer di Meksiko. Setiap tanggal 31 Juli, warga di negara ini memanfaatkan Hari Alpukat sebagai momentum penting untuk menghargai buah alpukat yang memiliki sejarah panjang dan kaya manfaat.
Meskipun buah ini telah ada sejak ribuan tahun silam, catatan sejarah menunjukkan bahwa baru sekitar 500 SM alpukat mulai dibudidayakan di Meksiko. Bahkan, penyebutan pertama buah alpukat dalam bahasa Inggris baru muncul pada tahun 1696.
Pada tahun 1871, alpukat diperkenalkan ke Amerika Serikat dan tumbuh subur di California. Namun, dibutuhkan waktu lebih dari 100 tahun bagi buah alpukat untuk mendapatkan popularitas di AS. Alasan mungkin karena penampilannya yang eksotis, membuat banyak orang tidak tahu bagaimana cara memotong atau mengolahnya untuk keluarga mereka.
Tren diet rendah lemak pada tahun 1980-an di AS berdampak besar pada industri alpukat. Namun, pada tahun 1990-an, industri ini berusaha keras untuk mengedukasi masyarakat dan melakukan pemasaran kreatif guna memperkenalkan alpukat sebagai hidangan khas Latin yang menarik perhatian.
Upaya ini berhasil, dan alpukat mulai dianggap sebagai buah yang menarik dan dinormalisasi dalam berbagai hidangan. Penjualan alpukat meningkat pesat, nilai tanaman melonjak, dan industri alpukat California tumbuh dengan pesat.
Perayaan Hari Alpukat Nasional juga merupakan puncak musim alpukat di California. Namun, para pecinta alpukat dapat menemukannya di supermarket sepanjang tahun, memungkinkan mereka menikmati buah lezat ini di semua musim.
Hari Alpukat Nasional sendiri diresmikan pada tahun 2017 dan sejak saat itu telah diperingati setiap tahun dengan semakin meningkatnya popularitas.
Perayaan ini menjadi momen penting untuk mengapresiasi buah eksotis yang telah memberikan manfaat kesehatan dan cita rasa lezat bagi banyak orang. Mengonsumsi alpukat sebagai bagian dari pola makan seimbang dapat memberikan nutrisi yang berlimpah dan mendukung gaya hidup sehat. (ret/hdl)