Jakarta (pilar.id) – Prestasi gemilang diraih oleh Direktorat Jenderal Imigrasi Indonesia. Karena hingga November 2023, Imigrasi berhasil menangkap 22 buron internasional.
Kolaborasi antara Direktorat Jenderal Imigrasi, Kepolisian RI (POLRI), dan Interpol membawa hasil positif, di mana sebagian besar buron asing dapat dipulangkan untuk diadili di negara asalnya.
“Dari berbagai kasus yang melibatkan buron asing ini, terdapat tersangka penipuan, penyelundupan, narkoba, kejahatan ekonomi, hingga pembunuhan,” ungkap Direktur Jenderal Imigrasi, Silmy Karim, dalam konferensi pers di Jakarta pada Jumat (17/11/2023).
Berdasarkan data yang diuraikan, buronan internasional yang berhasil diamankan Imigrasi melibatkan lima tersangka penipuan, lima pelaku kejahatan ekonomi, empat pelaku penjaminan dan investasi fiktif, serta tiga tersangka kasus pembunuhan. Kelompok tersisa terlibat dalam berbagai tindak pidana lainnya.
Salah satu keberhasilan Imigrasi adalah dalam deportasi seorang warga negara ganda Australia dan Italia, yang telah menjadi buronan pemerintah Italia sejak 2016 atas tuduhan penyelundupan narkoba. Pengidentifikasian buron ini terjadi di Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali, pada tanggal 19 Februari 2023, berkat red notice dari Interpol.
Pada bulan September, Imigrasi juga berhasil menangkap seorang warga negara Italia yang menjadi tersangka dugaan penyelundupan manusia di sebuah hotel di Jakarta Pusat, serta seorang buron interpol asal Rusia terduga kasus penipuan dan terlibat dalam organisasi kriminal.
Dalam konteks kejahatan keuangan, Imigrasi juga mengungkap kasus pemalsuan identitas WN Tiongkok yang terlibat dalam penipuan kartu kredit dan penggelapan dana. Keberhasilan ini menunjukkan upaya Imigrasi dalam mengatasi modus kejahatan yang semakin berkembang.
Direktur Jenderal Imigrasi, Silmy Karim, menegaskan bahwa pihaknya terus berupaya melacak dan menangkap pelaku kejahatan asing lainnya yang bersembunyi di Indonesia. Masyarakat diimbau untuk ikut mendukung upaya pemberantasan kejahatan lintas negara dengan memberikan laporan jika menemui gerak-gerik warga negara asing yang mencurigakan.
Keberhasilan Imigrasi dalam penangkapan buron internasional ini menunjukkan efektivitas kerjasama dan koordinasi antara berbagai instansi terkait, serta peran aktif masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Indonesia. (ang/ted)