Jakarta (pilar.id) -Dalam dunia sepakbola, Benua Eropa masih dinilai sebagai kiblat. Klub-klub terbaik dan terkaya di dunia, ada di Eropa. Begitu juga dengan deretan kompetisi liga terbaik di dunia juga masih ada di Eropa.
Salah satu liga terbaik di dunia saat ini, adalah LaLiga Spanyol. Ada dua nama klub besar di LaLiga yang juga memiliki sejarah rivalitas panjang dan selalu memiliki intensi tinggi yakni, Real Madrid dan Barcelona.
Bahkan, LaLiga pernah menggelar pertandinga high risk match antara Real Madrid yang dikenal dengan laga El Clasico tersebut sebanyak empat kali dalam satu musim. Meski kerap kali laga tersebut berjalan panas dan tidak jarang berakhir dengan baku hantam, tetapi LaLiga berhasil mencegah munculnya korban baik dari suporter maupun pemain.
Pihak LaLiga menyebut, keberhasilan mereka menggelar laga-laga panas dengan rivalitas tinggi adalah dengan koordinasi erat dari semua pihak mulai dari pemerintah, federasi, suporter, tim, sampai pihak pengamanan.
“Sejak lima sampai 10 tahun terakhir, kami dari LaLiga terus bekerja sama dengan pihak Kementerian Dalam Negeri Spanyol dan kepolisian,” ujar Delegasi LaLiga di Indonesia Rodrigo Gallego di Jakarta, Jumat (14/10/2022).
Rodrigo melanjutkan, LaLiga Spanyol memiliki beberapa pertandingan “panas” lantaran sengitnya rivalitas baik karena sewilayah (derbi) maupun lantaran catatan sejarah.
Partai seperti Real Madrid versus Barcelona, yang dikenal dengan “El Clasico”, lalu derbi Madrid, Real Madrid versus Atletico Madrid, dan Sevilla versus Real Betis (El Gran Derbi) menjadi yang paling disorot.
Ketika pertandingan tim-tim itu akan digelar, Rodrigo menyebut bahwa LaLiga melakukan koordinasi dengan pemerintah dan polisi sebelum pertandingan.
Mereka membicarakan soal teknis secara detail termasuk semua kemungkinan yang bakal terjadi.
“Seluruh persoalan saat sebelum, ketika dan sesudah laga akan diinvestigasi. Ini demi memberikan pertandingan sepak bola yang menarik bagi penonton,” tutur Rodrigo.
Ketatnya pengamanan di Spanyol membuat Luis Milla, pria yang semasa aktif sebagai pesepak bola pernah bermain di Barcelona dan Real Madrid, tidak merasa takut ketika berlaga di El Clasico.
Menurut Milla, pemain-pemain Barcelona atau Real Madrid biasanya cuma fokus ke pertandingan.
“El Clasico selalu menjadi laga yang sulit. Untuk itu, pemain harus memiliki mental yang kuat dan kepribadian yang bagus. Laga itu memang tentang kekuatan mental individu pemain,” tutur pelatih klub Liga 1 Indonesia Persib itu.
Di LaLiga, El Clasico sudah digelar 184 kali dengan catatan 76 kali kemenangan untuk Real Madrid dan Barcelona 73 kali meraup poin penuh. Sisanya berakhir imbang.
Terkini, El Clasico akan dilaksanakan pada Minggu (16/10/2022) malam WIB mulai pukul 20.00 WIB di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid. (fat)