Surabaya (pilar.id) – Himpunan Mahasiswa Mesik Petra (Himamesra) yang merupakan organisasi intra mahasiswa di Fakultas Teknik Mesin, Universitas Kristen Petra Surabaya (UK Petra) baru saja menyelesaikan salah satu agenda tahunan mereka.
Agenda tersebut adalah pemberian layanan servis motor gratis yang berlangsung di Lapangan Anta, Siwalankerto, Wonocolo, Surabaya. Layanan servis motor gratis dari mahasiswa Teknik Mesin UK Petra ini berlangsung selama lima hari mulai 6 sampai 10 Maret 2023.
Adanya ide mengadakan service motor gratis ini, menurut Matthew Andrew selaku mahasiswa Teknik Mesin PCU serta panitia acara tersebut, berangkat dari pengguna yang kerap mengabaikan perawatan terhadap motornya dengan prinsip yang penting tidak mogok
“Meskipun terlihat baik-baik saja, mesin atau bagian-bagian motor lainnya juga perlu dirawat secara berkala. Sebab, hal itu akan berpengaruh terhadap kenyamanan dan keamanan seseorang saat berkendara dan jangan menunggu sampai rusak baru dirawat,” ujarnya.
Selain itu, adanya kegiatan pengabdian masyarakat yang rutin dilakukan tiap semester ini bertujuan untuk mengedukasi sekaligus memberikan layanan gratis kepada masyarakat Siwalankerto dan sekitarnya, yang mahasiswa program studi Teknik Mesin dan Otomotif yang telah terpilih melalui rekrutmen.
“Beberapa servis yang diberikan yakni penggantian oli, pembersihan busi, rem, dan karburator, dan masih banyak lagi pelayanan ringan yang diberikan,” sebutnya.
Selam 5 hari berjalan, Mathew tak menyangka jika kegiatan tersebut disambut baik oleh masyarakat sekitar, dengan promosi melalui media sosial maupun pembagian poster yang berhasil menarik minat mereka untuk berkunjung dan menikmati servis motor gratis dari HIMAMESRA ini.
“Kurang lebih terdapat sekitar 30 buah motor yang datang per harinya. Tidak hanya berterima kasih terhadap layanan gratis yang diberikan, pengunjung juga menjadi sadar akan pentingnya merawat motor, dengan banyak yang berkonsultasi mengenai kondisi motornya,” ucapnya senang.
Lebih rinci, ia menyebut jika pihaknya membagi 2 shift, yaitu shift pertama yang dimulai pada pukul 09.00-12.00 WIB, lalu shift kedua dimulai pukul 13.00-16.00 WIB, dengan puncak keramaian pengunjung di shift pertama dan pukul 13.00-14.00 WIB.
Meski lelah, namun bagi Mathew dan mahasiswa lain menerima senyum puas dari setiap pengunjung yang pergi seakan membayar segalanya.
“Hidup bukan hanya tentang materi, melainkan juga tentang berbagi sebuah edukasi. Semoga melalui kegiatan ini, mahasiswa juga bisa mendapat pengalaman dan nilai-nilai hidup yang baru,” tutupnya. (jel/fat)