Jakarta (pilar.id) – Sejak vaksinasi disebuit-sebut sebagai salah satu solusi menghadang sebaran Covid-19 tahun lalu, WHO menetapkan semua negara mencapai target vaksinasi 40 persen dari total populasi. Target ini disertai tenggat waktu akhir tahun 2021.
“Sampai hari ini, total masyarakat yang sudah kita suntikkan dosis lengkap (fully vaccinated) mencapai 108.412.315 orang atau 40,12 persen. Artinya kita lebih cepat dari target yang ditetapkan WHO,” kata Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.
Capaian ini jauh lebih cepat dari target yang ditetapkan WHO. Sementara sebanyak 154,6 juta orang telah mendapatkan vaksinasi dosis pertama, dan 108,4 juta msyarakat indonesia telah mendapatkan vaksinasi dosis kedua.
Pertengahan Desember 2021 lalu, Vaksinasi Covid-19 diperluas dengan menyasar anak kelompok usia 6-11 tahun dengan jumlah sasaran sekitar 26,5 juta anak.
“Pantauan kami di sistem sudah 500 ribu lebih anak yang sudah divaksinasi dari sasaran 26,5 juta. Saya kira sampai sekarang ini, vaksinasi berjalan lancar dan aman,” terang Menkes Budi.
Menkes Budi menjamin, vaksin terbaik adalah vaksin yang saat ini tersedia, sehingga masyarakat tidak perlu ragu untuk mengakses lokasi dan pelayanan vaksinasi Covid-19. Semakin banyak orang yang mendapatkan vaksinasi Covid-19 maka semakin banyak orang yang terlindungi.
Menkes juga menegaskan bahwa kepatuhan masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan tetap menjadi kunci utama dalam mencegah penularan Covid-19. Keduanya harus berjalan beriringan sebagai solusi jitu mengakhiri pandemi Covid-19.
Pada tahap pertama vaksinasi anak berlangsung di 115 kabupaten dan kota dari 19 provinsi. Capaian ini tidak terlepas dari bantuan dan dukungan seluruh komponen bangsa diantaranya TNI, Polri, kementerian dan lembaga, pemerintah daerah, BUMN, organisasi masyarakat, organisasi keagamaan, pihak swasta serta masyarakat. (usm)