Surabaya (pilar.id) – Bagi penderita penyakit lambung, menjalani ibadah puasa bisa menjadi tantangan tersendiri. Menjaga kesehatan lambung selama puasa membutuhkan perhatian khusus terhadap jenis makanan dan minuman yang dikonsumsi.
Oleh karena itu, konsultan spesialis lambung dan liver dari Universitas Airlangga (UNAIR), Prof Muhammad Miftahussurur dr Sp PD-KGEH PhD, memberikan beberapa tips penting.
Prof Miftahussurur menekankan pentingnya mengatur porsi dan waktu makan bagi penderita GERD dan asam lambung. Penderita gangguan lambung disarankan untuk mengonsumsi makanan dalam porsi kecil namun dengan frekuensi yang sering.
“Timing makanan sangat penting karena penderita GERD dan asam lambung cenderung mudah merasa penuh,” ujarnya.
Dalam prinsipnya, penderita GERD dan asam lambung sebaiknya menghindari makanan dan minuman yang dapat memicu produksi gas di lambung serta yang sulit dicerna. Beberapa jenis makanan yang harus dihindari antara lain kacang tanah, ketela pohon, kentang, sayuran seperti sawi dan kol, serta buah-buahan seperti nangka dan pisang.
“Makanan yang berpotensi merangsang produksi asam lambung, seperti kopi, sari buah yang asam, dan susu full cream berlemak tinggi, juga perlu dihindari,” tambah Prof Miftahussurur.
Selama berbuka, disarankan untuk mengonsumsi takjil atau makanan yang mengandung karbohidrat sederhana, seperti kurma dan buah-buahan. Sedangkan saat sahur, lebih baik memilih makanan dengan karbohidrat kompleks, seperti nasi, umbi-umbian, dan sereal, untuk menjaga energi dalam jangka waktu yang lebih lama.
Selain itu, menjaga tubuh tetap terhidrasi sangat penting. Disarankan untuk mengonsumsi minimal 4-5 gelas air saat berbuka dan menjelang tidur, serta 3-4 gelas saat sahur.
Bagi yang membutuhkan obat-obatan, sebaiknya dikonsumsi dengan bijak. Prof Miftahussurur menegaskan agar tidak mengonsumsi obat lambung secara terus-menerus karena dapat menimbulkan efek samping yang tidak diinginkan.
“Konsultasikan dengan dokter mengenai dosis dan frekuensi penggunaan obat, serta jangan lupa untuk memperhatikan pola makan dan minum yang sehat selama bulan puasa,” tambahnya.
Dengan mengikuti tips ini, diharapkan penderita GERD dan asam lambung dapat menjalani ibadah puasa dengan lancar dan tetap menjaga kesehatan lambungnya. (ret/hdl)
