Jakarta (pilar.id) – Seluruh kegiatan sosial yang dilakukan oleh angkatan 90 merupakan tindakan mulia yang akan menjadi warisan bagi generasi penerus, terutama para lulusan berikutnya. Harapannya, hal ini dapat menjadi contoh dan teladan yang luar biasa dalam pelaksanaan reuni-reuni mereka, di mana kegiatan tersebut akan langsung berdampak positif dan membantu masyarakat yang membutuhkan.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Panglima TNI, Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., yang didampingi oleh Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, serta para Kepala Staf Angkatan, dalam konferensi pers di acara Bhakti Sosial Gelar 90 dengan tema 33 Tahun Mengabdi Untuk Negeri.
Acara ini dilaksanakan di 17 Provinsi, mulai dari Sabang hingga Merauke, dan kegiatan intinya berpusat di Parkir Tenggara Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta Selatan, pada Sabtu (28/10/2023).
Dalam laporan Panitia Bhakti Sosial Gelar 90, Letjen TNI I Nyoman Cantiasa, S.E., M.Tr.(Han), mengungkapkan, “Kegiatan ini merupakan sistem pendinginan yang diharapkan dapat menjaga situasi menuju Pemilu agar tetap aman dan damai.”
Selain itu, acara ini dimulai dengan doa lintas agama yang dipimpin oleh perwakilan dari enam tokoh agama, yaitu Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu.
Adapun kegiatan yang dilaksanakan mencakup pemberian bantuan sembako sebanyak 53.645 paket, bantuan kesehatan untuk 7.470 orang melalui berbagai jenis pelayanan, termasuk operasi katarak, khitanan massal, pengecekan kesehatan, pengobatan umum, pemberian nutrisi, serta edukasi stunting.
Selain itu, juga dilakukan perbaikan 90 rumah yang tidak layak huni bagi masyarakat dan anggota TNI-Polri serta PNS. Dari jumlah tersebut, 70 rumah merupakan milik warga masyarakat, sedangkan 20 rumah lainnya adalah milik anggota TNI-Polri dan PNS.
Juga dilakukan perbaikan terhadap 22 tempat ibadah, penanaman pohon sebanyak 1.990 batang di daerah Cikeas, Bogor, dan Purwakarta, perbaikan gedung sekolah, serta pemberian seragam dan perlengkapan sekolah sebanyak 31.260 paket. Selain itu, diberikan bantuan air bersih di wilayah yang terdampak kekeringan dan pembuatan 34 sumur bor.
Panglima TNI menyampaikan, “Saat menuju tahun Pemilu, deklarasi Pemilu damai telah dilakukan oleh perwakilan masyarakat serta para tokoh agama dan pemuda. Harapannya, dalam Pemilu 2024, kami berharap agar Pemilu dapat berjalan dengan aman, tertib, lancar, dan damai, sehingga keselamatan seluruh masyarakat terjamin, dan kita dapat memilih pemimpin yang berkualitas.”
Acara tersebut dihadiri oleh para Pejabat Utama Mabes TNI, Mabes Polri, seluruh Alumni Akabri 90, Forkopimda DKI Jakarta, Perwakilan Tokoh Agama, masyarakat, akademisi, organisasi kepemudaan, serta tamu undangan yang hadir baik secara langsung maupun melalui sambungan virtual. (riq/ted)