Surabaya (pilar.id) – Universitas Kristen Petra (UK Petra) ditunjuk Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi menjadi Perguruan Tinggi (PT) sebagai tempat dan mitra Pembinaan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) di Program Studi.
Tujuan diadakan kegiatan ini, ialah untuk memberikan pelatihan dan pembinaan pada PT dan Program Studi dengan peringkat akreditasi baik atau C sesuai pelaporan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI)
Rasa syukur telah dipercaya oleh Kemenristek sebagai mitra perguruan tinggi, diucapkan oleh Jenny Mochtar, selaku Kepala Badan Penjaminan Mutu (BPM) UK Petra, jika sebuah kehormatan bagi UK Petra dipercaya terus oleh Kemenristek Dikti untuk melakukan kembali berbagi dengan kampus yang lainnya.
“Tahun ini kami membina 12 PT dari Kemendikbudristek dan ditambah enam PTS mitra lainnya. Harapannya jika SPMI dilaksanakan dengan baik, maka akan berdampak pada peningkatan akreditasi,” , kata Jenny Mochtar, Kamis (29/9/2022)
Lebih rinci, Jenny menjelaskan, jika pelatihan telah dilakukan sejak Agustus dan berakhir pada November 2022, UK Petra saat ini bersama dengan tujuh universitas lainnya di Indonesia yang ditunjuk melakukan pelatihan SPMI di Program Studi.
“Pada prinsipnya kami berbagi best practice yang telah kami lakukan selama ini. Sudah empat kali UK Petra diberi kepercayaan untuk melakukan pembinaan SPMI pada PTS di Indonesia yaitu tahun 2017, 2018, 2019 dan 2022 ini,” sebut Jenny.
Pada tahun 2017, UK Petra telah mengasuh tiga PT. Kemudian di tahun 2018 mengasuh tiga PT sedangkan tahun 2019 telah mengasuh empat PT yang ada di Indonesia.
Kini, di tahun 2022, UK Petra sedang membina 12 PTS pilihan LLDIKTI wilayah VII yang tersebar di kota Surabaya, Tuban, Surabaya, Banyuwangi, Situbondo, Bojonegoro, Magetan, Madura, Pasuruan dan Probolinggo.
Selama proses empat bulan kegiatan pada acara Pembinaan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) di Program Studi. Terdapat lima kegiatan yang telah disusun dengan narasumber handal di bidang penjaminan mutu.
Diantaranya, yang telah berlangsung ialah Lokakarya Penyusunan Renstra, serta Berbagi Praktik, lalu selanjutnya akan ada Lokakarya dengan topik Penyusunan e-Document SPMI. Kemudian workshop membangun SPMI dalam rangka Proses Akreditasi dan terakhir yaitu pelaksanaan Evaluasi SPMI.
Menanggapi capaian ini, Rektor UK Petra Djwantoro Hardjito, mengungkapkan rasa bahagianya. “Melalui program kemitraan ini, maka UK Petra dapat mewujudkan keinginan untuk maju bersama. Saat ini prodi-prodi di UK Petra sedang berproses meraih akreditasi internasional,“ tutupnya. (jel/hdl)
1 Komentar
Mohon info Pelatihan SPMI periode November-Desember 2022 yang bisa diikuti oleh PTS
Terimakasih