Jakarta (pilar.id) – Gubernur Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta Anies Baswedan sampaikan permohonan maaf karena telah mengecewakan orang yang pesimis dengan ajang Formula E.
“Saya sampaikan minta maaf kepada sebagian yang karena Formula E kemarin mengecewakan. Mengecewakan kepada orang-orang yang pesimis bisa terjadi,” kata Anies diakhiri tawa melalui tayangan Youtube UMTC Channel di Jakarta, Senin.
Kata ‘maaf’ tersebut disampaikan Anies Baswedan dalam sambutan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I Al Jam’iyatul Washliyah yang diadakan di Ancol, Jakarta Utara pada Jumat (10/6/2022).
Namun, Anies tidak menyebut siapa sebagian orang yang disebut pesimistis soal ajang Formula E Jakarta.
Anies mengatakan apabila kegiatan rakernas diadakan pekan lalu, maka bertepatan dengan balapan Formula E Jakarta. “Kalau saja rakernasnya minggu lalu itu bersamaan dengan Formula E,” ujar Anies Baswedan.
Sebelumnya, ajang balap mobil listrik Formula E Jakarta sudah berlangsung pada Sabtu (4/6/2022). Formula E Jakarta, mulai sebelum pembangunan Sirkuit Formula E di Ancol hingga usai pelaksanaan ajang balapan itu menyedot perhatian salah satunya kritikan dari Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Giring Ganesha.
“Tak ada pekerja, yang ada hanya kambing yang berbaris. Miris. Kejar tayang tinggal 5 bulan lagi dengan kondisi begini?,” cuit Giring melalui akun twitter @Giring_Ganesha usai ia meninjau Ancol pada, Rabu 5 Januari 2022.
Saat ini, sejumlah anggota DPRD DKI Jakarta juga kembali menggaungkan hak interpelasi soal anggaran Formula E Jakarta setelah sebelumnya sempat tertunda dalam paripurna 28 September 2021.
Anggota DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono mengusulkan agar ada evaluasi menyeluruh soal penyelenggaraan ajang balap mobil listrik Formula E Jakarta.
“Konsekuensinya dari penggunaan APBD harus ada evaluasi menyeluruh terkait penggunaan APBD,” kata Gembong dihubungi di Jakarta, Jumat (10/6/2022). (mia/hdl)