Jakarta (pilar.id) – Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan kasus dari hari ke hari. Pada Sabtu (12/11/2022) hari ini, jumlah kasus positif Covid-19 bertambah 6.179 kasus baru.
Sehingga, kasus Covid-19 aktif di Indonesia saat ini menurut catatan Kementerian Kesehatan mencapai 49.300 kasus. Jumlah temuan kasus baru tersebut, berasal dari pemeriksaan terhadap 58.868 spesimen dengan positivity rate sebesar 18,26 persen.
Dari jumlah kasus baru yang ditemukan pada Sabtu tersebut, paling banyak berasal dari Provinsi DKI Jakarta, sebanyak 2.511 kasus. Disusul Jawa Barat dengan 1.012 kasus dan di peringkat ketiga ada Jawa Timur dengan 732 kasus.
Sedangkan satu-satunya provinsi yang tidak memiliki penambahan kasus baru Covid-19 adalah Gorontalo. Kemudian, ada enam provinsi lain, yang pertambahannya kurang dari 10 kasus.
Selanjutnya, jumlah pasien yang sembuh dari penularan COVID-19 di Tanah Air pada hari ini mencapai 4.739 pasien dengan jumlah tertinggi disumbang DKI Jakarta dengan 1.998 pasien sembuh.
Jawa Timur di posisi kedua dengan 648 pasien sembuh. Banten dan Jawa Barat di posisi ketiga dan keempat dengan masing-masing 594 dan 382 pasien sembuh, serta Jawa Tengah di urutan kelima dengan mencatatkan 323 pasien sembuh.
Sementara jumlah pasien yang meninggal akibat penularan COVID-19 di Tanah Air tercatat ada 33 pasien.
Sementara Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (Dirjen P2P) Kementerian Kesehatan, Maxi Rein Rondonuwu mengatakan stok vaksin pfizer dipastikan aman usai pemerintah mendatangkan lima juta dosis untuk memenuhi kebutuhan vaksin di Indonesia.
“Pfizer masih aman, stoknya masih cukup. Kan yang datang lima juta dosis, kemudian stok di daerah masih satu juta dosis lebih, jadi ada enam juta-an dosis,” kata Maxi.
Dari lima juta dosis vaksin Pfizer yang didatangkan, Maxi mengatakan 2,5 juta dosis didistribusikan ke provinsi serta kabupaten dan kota. Sedangkan 2,5 juta dosis sisanya disimpan di pusat sebagai stok penyangga, sehingga jika ada daerah yang membutuhkan, pemerintah bisa mendistribusikan dengan cepat. (fat)