Jakarta (pilar.id) – DPR RI melalui BKSAP (Badan Kerjasama Antar-Parlemen) terus mengutuk tindakan Israel yang menggempur rumah sakit, kamp pengungsian, dan membunuh masyarakat sipil di Palestina.
Dalam sidang parlemen dunia the 148th Inter-Parliamentary Union (IPU) di Jenewa, Swiss, Ketua BKSAP DPR RI, Fadli Zon, menegaskan agar Israel menghormati hukum kemanusiaan internasional dan menghentikan serangan terhadap masyarakat tak berdosa di Palestina.
Fadli Zon menyatakan bahwa Indonesia akan terus mendukung Palestina hingga Palestina merdeka dan berdaulat. Pada sidang IPU, Fadli Zon mengutuk tindakan Israel yang menargetkan rumah sakit, petugas medis, dan pengungsi, terutama anak-anak, wanita, dan lansia, di bulan Ramadan.
“DPR RI terus mendorong agar diplomasi parlemen dapat berkontribusi dalam mendorong perdamaian di Palestina. Tindakan Israel yang mencederai Hukum Humaniter Internasional menunjukkan kehilangan rasa kemanusiaan. Negara-negara besar memberikan bantuan kemanusiaan kepada Palestina, namun tetap mendukung Israel dengan senjata dan finansial. Kepada negara-negara yang mendukung Israel, berhentilah menerapkan standar ganda,” ujar Fadli.
Usulan resolusi yang diajukan DPR RI mendapatkan dukungan parlemen negara dunia, khususnya dari forum parlemen negara-negara Islam dan Asian Parliamentary Assembly (APA).
DPR RI terus mengajukan usulan resolusi terkait Palestina, sebagai komitmen nyata dalam mendukung Palestina dan menggalang dukungan dunia internasional melalui forum parlemen dunia. (hen/hdl)