Yogyakarta (pilar.id) – Sejumlah rute alternatif bagi wisatawan yang berkunjung ke Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) telah disiapkan pada momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DIY, Ni Made Dwipanti Indrayanti menyebut berdasarkan arahan Gubernur DIY, kendaraan dapat dialihkan melalui jalur lain di luar Kota Yogyakarta saat ke destinasi lain di DIY.
“Kami upayakan dengan jalur-jalur alternatif ini bisa mengurai penumpukan kendaraan di arus lalu lintas jantung kota,” ungkapnya, Senin (26/12/2022).
Pihaknya mengungkapkan supaya tidak terjadi kepadatan, kendaraan diarahkan ke utara dan selatan dan tidak diperkenankan untuk melintas ke arah barat atau timur.
“Ada jalur-jalur utama meski bukan liburan pasti ada kemacetan seperti jalan utama Prambanan-Yogyakarta, Wonosari-Yogyakarta, Wates-Yogyakarta, dan Tempel-Sleman,” jelasnya.
Empat rute utama tersebut, kata Ni Made juga kerap digunakan wisatawan untuk melintas menuju arah Kota Yogyakarta.
“Maka kami siapkan jalur-jalur alternatif. Untuk kendaraan yang hendak menuju Gunungkidul bisa melintas ruas Dlinggo-Dodogan-Playen, dan ruas Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) Panggang-Rongkop,” terangnya.
Selain itu, dapat juga melalui ruas Sambipitu-Nglipar-Semin-Bulu-Candirejo. Sedangkan, rute dengan tujuan Kulon Progo dapat melalui JJLS atau Temon-Toyan-Brosot, ruas Sentolo-Dekso-Klangon, dan ruas Tawangsari-Siluwok.
“Lalu jalur alternatif ke Sleman dapat melalui ruas Klangon-Godean-Tempel, ruas Mlati-Balangan-Dekso, ruas Klangon-Sedayu-Minggir-Tempel, dan ruas Denggung-Korokulon Jogonalan, serta ruas Tempel-Pakem-Cangkringan-Kalasan,” paparnya.
Sementara, jalur Prambanan-Piyungan dapat menjadi alternatif tujuan ke Bantul atau Gunungkidul.
“Di sisi selatan, ruas Brosot-Srandakan-Bantul atau Imogiri-Siluk-Panggang, dan Sedayu-Pandak,” tambahnya.
Selain itu, wisatawan juga harus mewaspadai titik-titik krusial seperti kawasan Malioboro, Tugu Pal Putih, Titik Nol Kilometer, Jalan Wonosari, ringroad utara dan selatan. (riz/hdl)