Jakarta (pilar.id) – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menerima bantuan keuangan sebesar Rp 28 miliar dari Pemerintah melalui Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri Bahtiar.
Penyerahan dana parpol ini dilakukan dengan penandatanganan oleh Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dan Bahtiar secara langsung usai Rapat Konsolidasi Organisasi Internal di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan pada Senin (31/7/2023).
Dokumen bantuan keuangan tersebut diserahkan oleh Bahtiar dan ditandatangani oleh Megawati, dihadiri juga oleh Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, serta beberapa anggota jajaran Dewan Pimpinan Pusat (DPP) seperti Olly Dondambey, Arif Wibowo, Bambang Wuryanto, dan Yasonna Laoly.
Bantuan keuangan kepada Partai Politik ini digunakan sebagai dana penunjang kegiatan pendidikan politik dan operasional sekretariat Partai. Olly Dondokambey, selaku Bendahara Partai, juga turut menandatangani dokumen penyerahan bantuan keuangan tersebut.
Hasto menyatakan, “Silahkan Pak Don untuk dipergunakan sebaik-baiknya untuk keperluan Partai.” Bantuan keuangan yang diterima oleh seluruh partai yang telah lolos electoral threshold ini sangat penting bagi PDIP, karena dana tersebut akan digunakan untuk pendidikan politik dan kaderisasi sehingga PDIP memiliki kader yang kompeten di daerah dan legislatif.
Peserta rapat konsolidasi memberikan tepuk tangan sebagai ungkapan apresiasi atas momen bersejarah ini. Acara ditutup dengan Hasto mengajak semua peserta menyanyikan lagu Solid Bergerak, lagu yang sering dinyanyikan dalam momen kegiatan PDIP. (hen/hdl)