Jakarta (pilar.id) – Korlantas Polri mengingatkan kepada masyarakat yang bepergian untuk tak lupa mengisi saldo E-Toll terlebih dahulu.
Hal itu diperlukan agar nantinya saat di gerbang tol tidak ada insiden kehabisan saldo E-Toll hingga membuat antrean di belakangnya.
Antrean itu akan semakin panjang jika kejadian kehabisan saldo E-Toll tidak hanya dialami satu kendaraan saja.
Dengan terbuangnya waktu tersebut, tentu saja akan mengurangi kenyamanan saat bepergian dalam rangka Natal hingga tahun baru.
“E-toll nya juga dipenuhi, karena kalau berapa detik saja, ini akan berpengaruh menjadi perlambatan ke belakang,” ujar Dirgakkum Korlantas Polri, Brigjen Pol Aan Suhanan, Sabtu (24/12/2022).
Selain saldo E-Toll yang cukup, masyarakat juga diimbau untuk menyiapkan kondisi tubuh dan kendaraannya, termasuk bensin kendaraan agar tidak bermasalah saat berkendara.
“Pengemudi kendaraan juga tolong disiapkan, artinya yang sehat. Bensinnya full. Nanti kalau ada one way, contraflow, itu tidak menghambat nantinya kalau mogok kekurangan BBM,” ucapnya.
Lebih lanjut, Aan menambahkan, masyarakat yang ingin bepergian untuk mengecek kembali kondisi rumahnya, seperti kompor gas, listrik, dan keamanan rumah.
“Kemudian kalau meninggalkan rumah lapor ke RT RW sehingga ada yang mengawasi,” jelasnya.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengimbau kepada warga yang hendak melakukan kegiatan selama Natal dan Tahun Baru (Nataru) dengan bepergian atau meninggalkan rumah dalam waktu yang lama untuk melapor ke petugas setempat.
“Silakan melaporkan ke Babinsa dan Bhabinkamtibmas, RT setempat,” ujar Kapolri di Lapangan Silang Monas, Kamis (22/12/2022).
Hal itu bisa dijadikan acuan agar petugas setempat bisa menjadikan rumah warga yang ditinggalkan sebagai rute patroli. (ade)