Jakarta (pilar) – Comeback stronger. Itulah yang dilakukan oleh ganda putra Indonesia pasangan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan.
Pram/Yere berhasil membalas kekalahan dari pasnagan Lee Yang/Wang Chi Lin ketika mereka bertemu di Orleans Masters tahun 2019 silam. Itu adalah pertemuan pertama dari kedua pasangan ini.
Kamis (16/6/2022) pembalasan pun dilakukan oleh Pram/Yere pada peraih medali emas Olimpade Tokyo tersebut. Mereka berhasil menang melalui rubber game setelah di game kedua sempat tertinggal.
Pada pertandingan ini, pasangan berjuluk The Prayer menang dari laga tiga gim 21-16, 17-21, 21-14 dan memastikan posisi mereka ke babak perempat final turnamen level BWF Super 1000 ini.
Pramudya/Yeremia memulai pertandingan dengan kemenangan pembuka. Ganda putra peringkat ke-16 bermain sabar saat menghadapi pasangan pemenang medali emas Olimpiade Tokyo di pertemuan kedua mereka.
Perjalanan Pramudya/Yeremia di gim pertama berjalan mulus, dengan mampu menciptakan keunggulan yang sulit dikejar lawan. Meski Lee/Wang sempat mengejar skor 16-15, namun pasangan Indonesia kembali melaju dengan memupuk tiga poin beruntun menjadi 19-15.
Tak butuh waktu lama bagi Pramudya/Yeremia untuk mengamankan keunggulan di gim pertama.
Pada gim kedua, giliran Lee/Wang yang memberikan tekanan lebih keras kepada Pramudya/Yeremia. Pasangan Indonesia yang nyaman dengan strategi sebelumnya justru dibuat kesulitan pada gim ini.
Peluang mengejar ketertinggalan sempat tercipta pada skor 11-10, 12-11, dabn 14-13. Sayangnya Pramudya/Yeremia tak bisa memanfaatkan momentum dan balik tertinggal 14-17.
Keunggulan terus dipegang Lee/Wang hingga gim kedua usai, dan memaksa dimainkannya gim penentu.
Secara drastis permainan Pramudya/Yeremia berubah di gim ketiga. Mereka bermain lebih ngotot dan terus menyuguhkan tekanan pada Lee/Wang lewat drive ketat dan smes yang enerjik.
Sementara Lee/Wang kesulitan untuk menjaga ritme permainan mereka hingga akhirnya harus pasrah berada dalam kontrol Pramudya/Yeremia.
Perolehan poin Pramudya/Yeremia semakin meroket, meninggalkan Lee/Wang yang kesulitan mendulang angka. Pertandingan pun berakhir dengan revans oleh Pramudya/Yeremia, yang sebelumnya dikalahkan pada pertemuan pertama di Orleans Master 2019.
Selanjutnya di babak perempat final, Pramudya/Yeremia sudah dinanti oleh unggulan kelima Aaron Chia/Soh Wooi Yik dari Malaysia. (fat)