Jakarta (pilar.id) – Dua pekan lalu, Paris Saint-Germain berhasil bermain dengan solid saat menjamu Bayern Munchen di leg pertama babak 16 besar Champions League.
Meski di laga tersebut PSG tetap kalah dari Bayern Munchen. Namun, PSG hanya kalah 0-1 dan masih memiliki kans cukup besar untuk melangkah jauh lolos dari babak 16 besar Champions League.
Tetapi, untuk bisa mewujudkannya Lionel Messi dan kawan-kawan juga harus bermain habis-habisan saat menghadapi Bayern Munchen di Allianz Arena, Kamis (9/3/2023) dini hari nanti.
Pasalnya, untuk bisa lolos ke perempat final, PSG tidak cukup hanya dengan meraih kemenangan atas Bayern Munchen.
Para peman PSG juga harus bisa membalikkan agregat yang sementara ini masih milik Bayern Munchen dengan skor 0-1.
Di sisi lain, peluang tersebut bukannya tertutup sama sekali. Jika di leg pertama PSG harus bermain tanpa Lionel Messi dan Kylian Mbappe, di leg kedua kali ini, dua bintang PSG tersebut bisa bermain penuh setelah sembuh dari cedera.
Apalagi di tiga pertandingan terakhir, para pemain PSG selalu bisa menunjukkan ketajaman lini depan yang cukup baik.
Setelah kalah 0-1 dari Bayern Munchen, PSG meraih tiga kemenangan beruntun di Liga Prancis. Mulai dari mengalahkan Lile dengan skor 4-3, kemudian mengalahkan Marseille 0-3.
Terakhir, PSG berhasil mengalahkan Nantes dengan skor 4-2. Lini depan PSG di tiga pertandingan terakhir mereka selalu berhasil mencetak minimal tiga gol.
Sebuah bekal positif jelang laga melawan Bayern Munchen dimana mereka tertinggal satu gol secara agregat.
Namun, seperti yang juga sudah terlihat, PSG juga memiliki lini pertahanan yang cukup rapuh. Mereka kebobolan lima gol di tiga pertandingan dan hanya bisa meraih satu clean sheet.
Melawan Bayern Munchen, kelemahan tersebut juga sangat mungkin akan dieksploitasi. Sehingga, bukan tidak mungkin, pertandingan leg kedua antara Bayern Munchen melawan PSG akan jadi laga dengan hujan gol dari kedua tim.
Menariknya, Bayern Munchen yang ditinggal Robert Lewandowski ke Barcelona juga menemukan sosok pengganti di diri Erick Maxim Choupo-Moting.
Dimana, di tiga laga terakhir Bayern Munchen di Bundesliga Jerman, Choupo-Moting selalu berhasil mencetak gol.
Catatan penampilan pemain berusia 33 tahun ini pun cukup menarik. Dari 25 pertandingan yang telah ia jalani bersama Bayern Munchen di musim ini, Choupo-Moting telah berhasil mencetak 16 gol.
Bukan tidak mungkin, Choupo-Moting yang level dan kepopulerannya jauh berada di bawah Lionel Messi, Kylian Mbappe maupun Neymar akan jadi mimpi buruk bagi lini pertahanan PSG di laga Champions League dini hari nanti. (fat)