Surabaya (www.pilar.id) – Persebaya beraksi kembali. Pada 6 November 2021 mendatang, Persebaya akan melawan Arema FC di Stadion Manahan Solo. Melihat hal itu, para pendukung Persebaya, menggelar gerakan Beli Tiket, Tapi Dukung dari Rumah dengan cara menggalang dana.
Awal terbentuknya gerakan ini, berdasar penjelasan Budi Tulus, selaku juru bicara acara tersebut, dikarenakan adanya peraturan dari operator liga, yaitu PT Liga Indonesia Baru (LIB) yg dirasa tidak menguntungkan Persebaya, dengan meraup seluruh keuntungan penjualan tiket
“Hasil penjualan tiket, tidak masuk di kantong Persebaya, dengan dalih PT LIB sebagai panitia penyelenggara. Hal itu dirasa memeras keringat team Persebaya. Maka kita bentuk gerakan ini, karena Bonek itu militan,” tegas Cak Tulus nama panggungnya ini.
Pembelian tiket, dapat di beli secara online melalui aplikasi Go-Jek dengan memilih menu Go-Tix dan Loket.com dan tidak ada batas target penjualan. Harga tiket dibandrol dengan harga 19.270 rupiah per tiket. Setiap tiket dapat ditukarkan dengan tiket fisiknya di Store Persebaya di seluruh Surabaya dan sekitarnya
“Jika di luar kota yang tidak ada Store Persebaya, masih kita pikirkan cara penukarannya,” jelas Cak Tulus saat Konferensi Pers di Kofibreak, Diponegoro, pada Rabu (3/11/2021) ini.
Alokasi dana yang terkumpul akan di serahkan sepenuhnya kepada pihak management Persebaya “Kami berharap pihak managemen Persebaya dapat mengelola dan menggunakan uang sumbangan kita secara bertanggungjawab, entah itu berupa bonus atau sebagainya” ujar cak Tulus.
Tujuan dari adanya gerakan Beli Tiket, Tapi Dukung dari Rumah ini, sebagai bentuk kontribusi para Bonek dan Bonita dalam mendukung pemain Persebaya “Meski kita tidak mendapat hak untuk menonton secara langsung di Studio, tapi dari gerakan ini. Semoga bisa menjadi penyemangat bagi pemain Persebaya,” tutupnya. (jel)